webnovel

Chapter 1 Apaa!! aku menjadi Truck

Pada suatu malam,sangat gelap.

Pada saat itu Killia sedang mencoba untuk bunuh diri

karena kehidupannya yang sangat suram setiap harinya selalu dibuly dia mencoba untuk melawan namun hasilnya tetap nihil.

Setelah itu berbagai suara yang datang dan berbisik di telinganya, "Ayo bunuh diri jika hidupmu selalu seperti ini apakah kamu akan bertahan ayo bunuh diri".

"Apakah bunuh diri adalah cara yang tepat, saya harap ada orang yang dapat memberi saya tau cara yang tepat"

Lalu dibisiknya di telinga Killia yang sedang putus asa,

" iya bunuh diri adalah cara yang tepat agar terbebas dari segala hal, Ayo lakukan itu".

Tanpa pikir panjang si Killia langsung meloncat dari atap apartemennya yang terdapat tujuh lantai, " Saya berharap bisa berbahagia di kehidupan selanjutnya".

"Bam...!"

"Astaga tempat apa ini kenapa gelap sekali saya sama sekali tidak dapat melihat apapun kenapa meski saya sudah mengakhiri hidup saya namun saya masih hidup dalam kegelapan".

Tiba tiba terdapat guncangan kecil "Ahh apa ini kenapa gedung ini tiba tiba bergetar, Apakah saya akan dibawa ke neraka, Tidakkk!!! saya tidak mau, mengapa saya terus di bawa ke kehidupan yang sulit padahal saya mau berbahagia".

Keluar cahaya satu - persatu di sebuah lorong yang lebar dan cahaya tersebut mengarah ke sebuah tempat.

" Apakah saya harus mengikuti arah cahayanya apakah saya akan dikirim ke neraka hahahaha!! " .Sambil menangis dan kecewa Killia terpaksa mengikuti arah cahaya tersebut dan cahaya tersebut tertuju ke sebuah ruangan, pintu di ruangan tersebut sangatlah besar dan pintu tersebut sedang dalam keadaan tertutup.

" Kreeek...!"

Pintu tersebut terbuka dengan sendirinya lalu si Killia memberanikan dirinya untuk masuk ke dalam ruangan tersebut. Di dalam ruangan tersebut terdapat seseorang yang sangat besar seperti Raksasa , Killia sempat berfikir untuk tidak masuk ke ruangan tersebut " Saya harus memberanikan diri saya jika saya tidak berani apa yang harus aku lakukan, masa harus terus berada di sini ".

Lalu si Killia masuk dan mencoba untuk menyapa sang raksasa tersebut namun Killia dipenuhi rasa takut.

" Dah ,dig, dug...".

'' Saya sangat ketakutan apakah saya harus menyapanya... ,Saya sudah tidak tahan lagi atas ketakutan ini, di tempat yang sangat gelap sekali dan terdapat raksasa yang sepertinya sedang mengawasi saya, saya harus bagaimana...".

Namun tiba-tiba Killia memiliki keberanian untuk menyapa sang raksasa '' Halo siapa nama kamu nama saya Killia dan kamu apa apakah kamu hidup atau tidak mohon jawab saya ''

Tiba-tiba lampu menyala dan raksasa tersebut memakai baju seperti raja dan berambut putih , memiliki warna mata merah disebelah kiri dan kuning di sebelah kanan dan raksasa tersebut berbicara '' Hahaha jarang sekali ada manusia yang berani berbicara atau bertanya tentang nama saya kamu sangatlah berani hahahaha... , Saya sangat menyukai sifat mu dan saya tidak memiliki nama namun saya memiliki julukan yaitu dewa Kematian"

Langsung Killia gemetar setelah mendengar hal tersebut karena dia langsung berhadapan dengan dewa Kematian lalu si Killia memberanikan diri untuk berkata. " Baiklah Jika kamu memang dewa Kematian ,ayo bawa aku ke neraka tanpa basa basi lagi ".

" Hahaha kamu mau dibawa ke neraka , padahal saya sudah sangat tertarik dengan kamu , apakah kamu mau bekerja dengan saya ".

" Kerja apa!! "

" Kerja untuk menjadi pencabut nyawa apakah kamu mau ''. Kata si dewa Kematian

'' Mau asal dewa membuat saya menjadi kuat !"

" Baiklah saya membuat kamu terlahir dengan kekuatan yang sangat kuat namun kamu harus menyelesaikan tugas yang saya berikan, apakah kamu mau ?''.

Langsung Killia menjawab " mau ".

" Baiklah saya akan membuat kamu berrekarnasi dengan kekuatan yang sangat kuat, dan sampai bertemu kembali.. "

'' Ya dewa.. ''

" Bammmm..!"

" Arghhhh...!!!! kenapa aku menjadi Truk"

Sekarang Killia menjadi Truk, apakah karena dewa main main ayo kita tunggu lanjutannya Btw.. ini pertama kali aku buat novel jadi jika ada kekurangan silakan berikan tips dan cara - caranya Terima kasih...