webnovel

Tiga Cinta Sama Sisi

Beni adalah mantan seorang forografer, studionya mengalami musibah kebakaran hebat, yang mengakibatkan usahanya bangkrut. Musibah itu memaksanya pulang dari perantauan, lalu kembali ke kota asalnya, meninggalkan cinta dan segala perjuangannya selama dikota kecil itu. Sekembalinya Beni di kota asalnya, ia bertemu dengan seseorang yang berhasil membuat hari-harinya kembali berwarna cerah. Perempuan itu adalah Bella, seorang vocalis band yang mempunyai karakter kuat. Dengan segudang harapan, ia berusaha untuk melanjutkan hidup dan melupakan kisah di masa lalunya. Tanpa diduga, wanita yang ia cintai di masa lalu itu kembali hadir disaat Beni baru saja menikahi Bella. Bayangan masa lalu kembali hadir. Mengembalikan trauma dan rasa sakitnya diwaktu itu. Bella Istrinya Beni itu baru menyadari, ternyata ia satu kampus dengan Icha, mantan kekasihnya di masa lalu. Mereka dipertemukan melalui sebuah projek pemotretan. Bella dan Icha semakin bertambah akrab, mereka saling menyukai satu sama lain. Melihat keakraban mereka, Beni merasa kikuk dan serba salah. Di suatu event musik, terjadi kejadian yang mengerikan. Bella terluka, hingga membuatnya terkapar di IGD. Ada satu permintaan Bella yang sangat mengejutkan, Beni sama sekali tidak menyangka istrinya itu meminta satu hal yang tidak masuk akal. Bagaimana ya kisah mereka selanjutnya?

elaangpraatamaa · Thành thị
Không đủ số lượng người đọc
314 Chs

Bab 135 - Cemburu

Beni nampak menghindar, menggeser tubuhnya agar dapat segera menjauh perlahan. Lalu mengambil kembali mic ditangan perempuan itu.

"Baiklah, terima kasih Isma, semoga kamu suka dengan merchandise dari kami, silahkan."

Beni kemudian membungkukan setengah badannya, memberi isyarat bahwa ia harus segera kembali ke bawah panggung.

Beberapa crew event, terlihat terburu-buru menghampiri Isma, dan membawanya segera keluar area panggung.

Tanpa merasa malu sedikitpun, Isma nampak melambai kan tangannya kearah Beni sembari melakukan gerakan sun jauh beberapa kali dengan pandangan mata yang genit.

Beni hanya tersenyum dan lalu bergegas kembali ke depan panggung, menghadap kearah penonton seraya berteriak dengan kencang.

"Siap semuanya? Panggung ini akan menjadi panggung spesial, karena untuk pertama kalinya kami akan membawakan singel lagu kami secara live di panggung kota Bogor ini."

Ucap Beni, sembari memberi kode kepada kawan-kawan band nya.

"Menolaaaaak Pasraaaah!"

Chương bị khóa

Hỗ trợ các tác giả và dịch giả yêu thích của bạn trong webnovel.com