webnovel

The Love Story Of Kinanti & Kinoy

Kisah ini menceritakan kisah cinta sepasang Kekasih berbeda kasta. Kinanti Larasati gadis kampung yang memiliki hubungan asmara dengan murid baru di sekolahnya yang bernama Kinoy Prayoga. pada awalnya hubungan percintaan ini baik-baik saja.penuh keromantisan,hingga membuat orang yang melihat mereka akan bawa perasaan. Namun saat hubungan cinta itu terdengar oleh orang tua Kinoy. hidup kinanti mulai berantakan.orang tua Kinoy sangat membencinya karena miskin. Lalu Kinanti di minta menjauhi Kinoy.tak cuma itu saja,orang tua Kinoy berencana akan membuat hidup Kinanti sangat menderita. Akankah Kinanti dan Kinoy kembali bersatu? akankah cinta sejati menyatukan mereka?

Mustika_dewi · Thanh xuân
Không đủ số lượng người đọc
57 Chs

Bab 43. Rencana Kinoy dan kesaksian Kinanti

🥀🥀🥀🥀

Lalu Kinoy pulang menuju rumah.saat di perjalanan Kinoy menelpon Pak Polisi.ia ingin memberitahukan bahwa Keluarga Vita pun setuju dengan adanya rencana pertunangan.

"Halo,selamat malam,Pak!"

"Halo..selamat malam,siapa ini?"

"Oh..ini saya Kinoy Prayoga,Pak.saya mau memberitahukan bahwa Vita dan orang tuanya setuju atas rencana pertunangan malam besok,Nah..Bapak bisa merencanakan penjemputan Vita pada malam besok!"

"Iya,Besok kami akan datang kesana sebelum acara.karena kami akan menyelidiki barang bukti di mobil itu dulu"

"Iya,terima kasih,Pak,! selamat malam!"

"Iya,selamat malam!"

Kinoy pun melanjutkan perjalanannya menuju rumah.tak beberapa lama kemudian,ia pun akhirnya sampai di depan rumahnya.ia memasukkan motornya di dalam garasi.

Setelah memasukan motornya di dalam garasi,ia pun berjalan menuju pintu rumah.ia membuka rumah sambil berkata,"Aku pulang..?"

Ayahnya sedang duduk di sofa ruang tamu.Ibunya datang membawakan teh panas untuk ayahnya.Ibunya menyapa

"Eh,Kinoy kamu baru pulang,Nak!"

"Iya,bu!"

Ayah menanyakan sesuatu padanya.

"Apa kamu sudah memberitahukan Om Bambang dan istrinya bahwa malam besok kamu akan melanjutkan pertunangan itu?"

"Iya sudah,Yah!"

"Bagus! itu baru anak ayah!",kata ayahnya dengan perasaan senang.

Lalu ibu pun menaruh air teh milik ayahnya.

"Ayah..ini teh nya!"

"Terima kasih,bu"

"Kinoy..cepat mandi sana!",kata ibu.

"Iya,bu!"

Kinoy pun berjalan menuju kamarnya. setelah masuk kedalam kamar ia langsung mengambil handuk dan segera pergi mandi.

Setelah selesai mandi,ia segera berpakaian.kemudian ia menghenpaskan diri di atas kasur.

"Aduhh..hari ini memang melelahkan!"

Kinoy mengambil handphone nya dan mulai melihat foto Vita.

"Sebentar lagi,kebenaran akan terungkap! bersiap-siaplah Vita,untuk menghadapi kenyataan pahit untukmu!"

Saat berkata seperti itu,tiba-tiba Kinoy teringkat dengan Kinanti.ia kembali teringat dengan kebersamaannya dengan Kinanti.

🎶Rindu 1/2 mati🎶

Kini Kinoy benar-benar di landa rindu. rindu yang menusuk dan merasuki dalam jiwanya.ia sangat merindukan Kinanti.ia mengingat semua kenangan manisnya bersama Kinanti.ia juga mengingat semua senyuman manis Kinanti.

"Senyumanmu itu membuat hidupku tak tenang.selalu saja teringat di benakku tentang senyum manis di bibirmu.Ku sangat merindukanmu Kinanti",kata Kinoy.

Lalu Kinoy pun menelpon Nenek melalui handphone milik Kinanti yang di pegang Nenek.Namun tak kunjung ada jawaban.karena sudah malam,Kinoy pun langsung berbaring lagi dan mulai memejamkan mata untuk tidur.

Sementara itu Nenek yang berada di rumah sakit pun terkejut.saat Nenek hendak mencoba tidur,ia terkejut melihat tangan Kinanti bergerak.beliau pun langsung memanggil Dokter.

"Dokter..dokter..!"

Dokter dan suster pun langsung datang menghampiri Nenek.

"Ada,apa Nek?"

"Itu Dok,Cucu saya..cucu saya tangannya mulai bergerak!"

"Sebentar ya,Nek saya periksa dulu"

Kinanti pun di periksa Dokter. saat di periksa oleh Dokter,tangan Kinanti pun kembali bergerak,sepertinya Kinanti mulai sadar.mata Kinanti pun perlahan terbuka.Kinanti terkejut saat melihat di sekelilingnya. sesekali ia memanggil Neneknya.

"Nenek..Nenek!"

Iya,Cu..ini Nenek!"

"Nek,Kinan di mana?"

"Kamu berada di rumah sakit",kata Dokter.

"Rumah Sakit?",tanya Kinanti.

"Alhamdulillah,Nek Kinanti sudah sadar.sebaiknya Kinanti segera istirahat jangan banyak gerak dulu karena mungkin ia merasakan sakit pada luka di kepalanya!",kata Dokter.

"Iya,terima Kasih Dok"

"Iya, maaf Nek saya cuma perantara saja, yang menolong dan membuat Kinanti sadar dari komanya adalah Allah SWT.maaf Nek,saya pamit keluar dulu",kata Dokter.

"Iya,Dok!"

"Alhamdulillah,terima kasih ya allah atas pertolonganmu dan kebaikanmu sehingga Cucuku kembali sadar dari komanya!",kata Nenek sambil berdoa.

🥀🥀🥀🥀

Keesokan harinya Saat matahari mulai menyinari bumi.Kinoy bangun pagi dan mempersiapkan segala sesuatu nya untuk acara malam ini.

Di tempat berbeda Orang tua Vita sudah mulai sibuk untuk acara malam ini.mereka telihat sibuk sekali dari mendekor ruangan sampai memesan makanan catering.

Vita juga sibuk pergi ke butik bersama Dina dan Amel.Vita sibuk memesan gaun untuk malam pertunangannya bersama Kinoy.di hari yang sama Di rumah sakit Keadaan Kinanti sedang membaik,sedangkan itu Pak polisi mendatangi Kinanti dan ingin bertanya mengenai kecelakaan itu.

"Tok..tok..tok! permisi Nek!"

"Eh,ada Pak Polisi.ada apa,ya?"

"Selamat Pagi,Nek! apa Kinanti sudah bisa ditemui?"

"Siapa,Nek?"

"Oh..ini Pak polisi nyariin kamu!"

"Pak polisi? untuk apa?",tanya Kinanti dengan penuh keheranan.

"Nggak tau,Cu",kata Nenek.

"Apa,kamu yang bernama Kinanti Larasati?",tanya Pak Polisi.

"Iya,Pak saya yang bernama Kinanti Larasti"

"Bisakah kamu memberikan keterangan tentang kecelakan pada malam itu?",tanya Pak polisi.

"Oh,bisa Pak!"

"Coba kamu jelaskan bagaimana kecelakaan itu bisa terjadi?",kata Pak polisi.

"Baiklah,Pak! begini ceritanya Pada malam itu tepatnya di acara pertunangannya Kinoy dan Vita. saya pergi keluar dari acara tersebut karena tidak tahan melihat pertunangan itu. saya berlari dan terus berlari sampai caffe tempat Kinoy dan Vita bertunangan tidak terlihat lagi. saat itu telah terjadi hujan yang sangat lebat.saya di rundung rasa sedih yang teramat pedih,lalu tiba-tiba Kinoy berlari dan mengejar saya"

"Lalu bagaimana sampai terjadi tabrak lari itu?"

"Kami terlibat pertengkaran hebat, Kinoy meminta maaf pada saya dan mulai memeluk saya. di saat Kinoy memeluk saya tiba-tiba datang mobil hitam yang melaju kearah Kinoy.sepertinya mau menabrak Kinoy.saat mobil itu mendekat,saya langsung mendorong Kinoy hingga terjatuh ke tepi jalan.dan akhirnya saya yang tertabrak setelah itu saya tidak ingat apa-apa lagi,Pak"

"Apa kamu mengenal mobil itu?"

"Iya,Pak saya mengenalnya. sepertinya itu mobil orang tua Vita"

"Baiklah,Terima kasih untuk keterangan nya"

"Iya,Pak sama-sama",kata Kinanti.

"Ya, sudah kami pergi dulu. Istirahatlah!"

"Nek,kami pergi dulu! Selamat pagi!"

Iya,Pak selamat pagi",kata Nenek.

Suster pun datang untuk memberikan makan dan obat.Kinanti pun makan dan minum obat.selesai makan dan meminum obat Kinanti pun di suruh untuk kembali istirahat.

Sementara itu Vita yang berada di butik itu merasa bahagia sekali.ia memilih baju yang akan di pakai malam ini.

"Tau Nggak,Aku bahagia banget karena sebentar lagi aku bakalan bertunangan sama Kinoy..!",kata Vita dengan penuh kegirangan.

"Iya, nggak nyangka kamu bakalan bertunangan sama Kinoy! ",kata Dina.

"Iya,nggak sia-sia usaha kamu selama ini!" kata Amel.

"Selamat,ya Vit",kata Dina dan Amel sambil memeluk Vita.

"Terima kasih,ya. kalian berdua tuh memang sahabat terbaik aku"

Lalu Vita pun menemukan gaun yang bagus untuknya.Vita pun memesannya dan membelinya.

"Maaf,mba saya pilih ini saja!"

Lalu Vita pun mulai mencoba gaunnya itu.ia bertanya kepada kedua sahabatnya itu.

"Tara..! bagaimana cocok nggak?"

"Wahh..bagus banget,Vit!

"Cocok banget sama kamu,cantik bangett...pasti Kinoy melihat kamu langsung terpukau!"

"Kamu nih bisa aja!"

Vita pun mengganti Baju nya dan berjalan menuju kasir bersama 2 sahabatnya. Vita menyerahkan baju itu untuk di bungkus dan ia ingin membayar baju itu.

"Saya pilih ini mba,silahkan bungkus ya! ini kartu Debbit saya!"

Setelah membayar gaun itu Vita pun pergi bersama-sama sahabatnya.