"Baby nggak laper emangnya?" tanya Jeno.a
Salsa melotot mendengar panggilan Jeno. Rasanya agak geli, "Aku bukan bayi. Jadi stop manggil begitu!" peringatnya.
Jeno terkekeh pelan, "Maksudnya baby n 5 yuperut kamu. Apa dia nggak laper?" ulang pria itu.
Salsa langsung menyembunyikan wajahnya di bantal. Demi apa pun ia sangat malu kali ini. "Udah sana, kalau mau makan ya makan aja. Lagian kenapa ribet banget sih?"
Salsa mengambil bantal untuk menutupi kepalanya. Ia tidak mau mendengar ceramah dari Jeno untuk saat ini.
"Iya-iya aku pergi, tapi dibuka dulu bantalnya. Nanti susah napas kamu."Jeno mengambil bantal yang digunakan oleh Salsa untuk menutup kepalanya. Pria itu letakkan di dekat punggung sang istri.
"Kalau gitu, aku keluar ya...."
Salsa sama sekali tidak menjawab, seakan tidak mendengar dan sudah tertidur lelap.
"Tata..., maaf ya. Nunggu lama?" ujar Jeno begitu sampai di ruang tamu.
Hỗ trợ các tác giả và dịch giả yêu thích của bạn trong webnovel.com