'Jadi, gimana caranya gue kalahin si pangeran zaman dahulu?' Aku bertanya pada intinya, dari pada makhluk itu terus bercerita panjang kali lebar.
'Dengan menggunakan kekuatan magis ku dan rantai suci milikmu, bocah.'
'Oh, makasih banget. Tapi gue enggak sudi lo ngerasuki gue.'
Aku sudah tahu tabiatnya apa.
'Bocah seperti mu memang sulit di bohongi.'
Aku mendengus, sebal.
'Perlihatkan tanganmu.'
'Buat apa?' Tanyaku ketus.
'Sudah cepat, mana telapak tanganmu.'
Makhluk itu senang sekali memerintah aku. Memasang wajah menyeramkan seperti itu, membuat nyaliku mengecil. Mau tidak mau aku memperlihatkan telapak tanganku. Makhluk itu menggenggam tanganku. Ada sensasi aneh saat telapak tanganku menyentuh tangan makhluk itu yang memiliki bulu halus seperti hewan.
Tapi aku merasakan sebuah kekuatan mengalir di dalam tubuhku.
'Apa ini?'
Hỗ trợ các tác giả và dịch giả yêu thích của bạn trong webnovel.com