Peta Kedua

"Tuan Dilan, saya harus kembali dan mempertimbangkan masalah ini." Dika tidak berharap para perwira dan tentara di Kota Berkabut memiliki mulut yang begitu ketat. Pada saat itu, mereka sangat kritis dan apakah mereka bisa bertahan adalah masalah. Tidak mungkin untuk berpikir terlalu banyak, dan untuk meningkatkan kekuatannya dengan cepat adalah hal yang paling mendesak baginya saat itu. Sekarang apakah itu garis pertahanan selatan atau barat, mayat serangga di mana-mana, kondisi Dilan sebenarnya tidak terlalu menarik baginya!

"Oke, saya menunggu kabar baik dari Dika!" Dilan mengangguk dan berkata, para prajurit kegelapan memiliki rahasia kultivasi mereka sendiri, yang menjadi dasar kehidupan mereka. Segala macam hal aneh telah menjadi seperti ini di era ini, dan dia tidak terkejut. Aneh, selama Dika membutuhkannya, dia bisa bernegosiasi dengannya.