webnovel

Malu.

Yuri masih sesenggukan, merangkak di lantai menggapai tepi ranjang. Sempoyongan lalu berdiri. Duduk melamun di tepi ranjang.

"Omes Omes.. Dia kan yang Omes. Dia yang otak mesum!!

"Hiks.. hiks... kenapa di pertemukan orang seperti nya. Kenapa harus jatuh cinta pada beruang kutub itu??" masih mengeluh.

Lalu tiba tiba terdiam, seperti ingat sesuatu.

"Dia tadi bicara apa ?"

"Hah, jadi .. Tuan Sekretaris menunggu ku besar untuk menikahi ku..??" baru mengingat ucapan Sekretaris Ang.

Segera menyeka air matanya. "Ya ampun..!! Aku terharu..!" kini tersenyum. Kembali berdiri lalu kembali ke cermin.

Memperhatikan wajahnya, memperhatikan bodinya.

"Tidak. Jika menunggu usiaku matang, kelamaan. Keburu di embat orang tuan Sekretaris. Aku harus melakukan sesuatu. Harus!!" kini Yuri bersemangat. Kembali ke ranjang. Baringan. Lalu meraba bibirnya.

"Bekasnya."

"Kenapa tiba tiba mencium ku. Apa maksud nya? Apa dia sebenarnya menyukaiku?" bertanya tanya sampai ketiduran .

Chương bị khóa

Hỗ trợ các tác giả và dịch giả yêu thích của bạn trong webnovel.com