Bab 59: Minta Xu Que Dari Enam Tahun Lalu

Penerjemah: Penerjemah Editor Bangsa: Penerjemahan Bangsa

Terima kasih.

Xu Que mengenakan jubah hitamnya dan membawa pedang buster gelap. Dia sedang mengunyah foxgrass saat dia menyenandungkan lagu dan berjalan melintasi gunung.

Dia sudah melakukan perjalanan tanpa henti sepanjang malam dan beringsut lebih dekat ke kota.

Dia akhirnya mencapai batas Negara Api. Tidak hanya perbatasan yang sepi, perjalanan ke kota kundur dari sini juga sangat jauh. Setiap kali dia akan melakukan perjalanan terus selama berhari-hari dan malam, dia akan mengambil satu atau dua bulan lagi sebelum dia akan mencapai.

Namun, Xu Que siap mental untuk perjalanan yang sulit ini. Dia juga siap untuk membunuh hewan mana pun yang muncul sehingga dia bisa mengumpulkan lebih banyak poin pengalaman dan terus mendapatkan tingkat.

Selain itu, perjalanannya ke kota berarti disetujui oleh orang-orang berbahaya.

Sebagai contoh, Kaisar adalah dari Tahap Transformasi Bayi, level 6. Dia adalah tingkat yang lebih tinggi dari Pemimpin Sekte Surgawi, Zhang Dan Shan, yang kekuatannya sudah sulit untuk dilihat.

Sebelumnya selama pertemuan terakhir mereka, Xu Que menggunakan memanggil api mistisnya untuk menyerang Zhang Dan Shan. Ini juga setelah dia mengaktifkan Skill Transformasi Sembilan Naga Melonjak dengan kekuatan tambahan. Itu adalah kombinasi Xu Que yang paling kuat.

Sampai akhir, dia bahkan tidak menggaruk Zhang Dan Shan. Dia hanya berhasil merobek pakaiannya, yang terlihat lebih buruk dari dirinya yang sebenarnya.

Dan perjalanan Xu Que ke kota kundur untuk melewati Kaisar Negara Api, yang jauh lebih kuat dari Zhang Dan Shan, memberikan tekanan yang sangat besar.

Ketika seorang kultivator mencapai Tahap Transformasi Bayi, setiap kenaikan sangat sulit untuk dicapai. Sebagai contoh, orang terkuat di Sekte Surgawi, pemimpin, akan membutuhkan beberapa kemenangan hanya untuk meningkat dalam satu tingkat. Selain itu, ia akan membutuhkan banyak uang dan sumber daya untuk naik.

Perbedaan antara Zhang Dan Shan dan Kaisar Negara Api mungkin hanya tingkat kultivasi tunggal tetapi itu perbedaan besar. Jika pasangan mereka terlibat dalam pertempuran, Zhang Dan Shan akan kalah dalam beberapa gerakan.

Perbedaan di antara mereka hanya satu tingkat tetapi untuk mencapai tingkat budidaya Kaisar, jumlah sumber daya yang diperlukan cukup untuk meningkatkan jumlah pembudidaya hingga Tahap Bayi Asli.

Karena itu, Xu Que tidak senang tentang itu. Meskipun dia membunuh banyak orang sebelum ini, mereka hanya lalat kecil. Jika dia benar-benar berhadapan dengan seorang kultivator Tahap Transformasi Bayi, dia tidak akan tahan dengan peluang konversi.

"Ai, sangat tertekan!" Xu Que Mengangkat kembali dan menghela nafas sambil terus berjalan.

Tak lama, dia telah naik dari gunung dan telah naik dari sana. Saat dia mencapai kaki gunung untuk beristirahat, dia memperhatikan rumah teh di diundang.

Karena rute ini adalah rute yang umum dan di mana-mana adalah gurun yang sunyi, maka orang-orang akan memilih di kedai teh khusus ini terlepas dari apakah mereka pembudidaya atau orang normal.

Saat Xu Que Berjalan, dia memperhatikan ada banyak orang normal yang duduk-duduk. Tidak lama kemudian, pelayan akan datangi mereka dan menuangkan udara mendidih ke cangkir teh mereka.

"Pelayan, ambilkan aku sebotol Sprite!" Xu Que menemukan meja kosong dan melepaskan badannya di atas saat dia berteriak.

Pelayan berhenti, "Tamu, apa sp-sprite? Kami tidak diterima di sini."

"Apa yang kamu miliki?" Xu Que bertanya.

Saat itu, bayangkan itu berbinar seolah dia hanya mengerti sesuatu. Dia mulai ingin membuat dengan kata-kata Sprite tetapi begitu dia membantah kata-kata itu, dia mengerti itu sprite dan coke tidak ada di dunia ini. Mereka tidak punya bir konsep juga. Jika dia menyulap minuman ini, dia mungkin bisa menggunakan mereka untuk bertindak keras dan bertindak keren.

"Tamu, kita punya teh yang enak dan beberapa hidangan yang cocok dengan anggur. Apa mau pesan kamu? Tolong beri tahu aku!" Pelayan itu tertawa.

Xu Que sudah mulai berpikir semua tentang bagaimana dia bisa bertindak tangguh dan jelas terganggu. Dia menganggukkan disetujui, "Eh, hanya memberi Aku teh acak akan berhasil!"

"Yakin!" Pelayan itu mengakui sebelum pergi.

Tak lama, suara banyak langkah kaki milik pria dan kuda bisa terdengar. Nyata ada gemuruh samar kereta, Ditarik oleh kuda.

Semua orang di rumah teh mulai memperhatikan mereka menjulurkan leher untuk mendapatkan penampilan yang lebih baik dan mulai berdiskusi.

"Aiyo, rombongan seperti itu. Itu pasti orang yang mulia!"

"Itu benar. Setelah berada di sini, begitu lama, ini adalah pertama kalinya aku melihat rombongan yang menyenangkan. Mungkinkah itu berasal dari kota kumpul?"

"Kota kekaisaran apa? Lihat arah yang mereka tuju. Lebih lanjut mereka pergi ke kota kembalikan. Mungkin itu dari negara tetangga."

"Itu tidak benar. Gerbong itu mengibarkan bendera Negara Api kita. Bagaimana mungkin itu adalah negara-negara lain!"

"Maka pasti pasti dari Negara Api kita yang telah pergi ke negara tetangga lainnya dan baru saja kembali. Ai, jangan bicara tentang ini. Minumlah ..."

...

Xu Que memandang ke jalan tanah dan memperhatikan semua orang. Memang, mereka terlihat sangat tangguh. Mereka jelas bukan sembarang rombongan lainnya. Selain itu, jumlah mereka sangat besar. Mereka memiliki lebih dari 200 orang dengan mereka, di antara mereka lebih dari 100 pembudidaya yang berasal dari Tahapan Bantalan Inti ke Tahapan Bayi Asli. Mereka adalah kelompok yang tangguh.

Mereka memiliki penunggang kuda dan berjalan lainnya. Mereka semua melindungi gerbong tunggal yang tepat di tengah dan terlihat sangat glamor dan luar biasa.

Meskipun gordennya ditarik dan pintunya tertutup, Xu Que bisa merasakan ada dua orang yang duduk di gerbong dan mereka berdua adalah Golden Core Stage!

Orang macam apa yang bisa sangat tinggi sehingga kelompok besar harus mengikutinya untuk melindunginya. Sebenarnya seorang pembudidaya Panggung Asli Bayi adalah bagian dari rombongan.

Xu Kecurigaan jelas muncul namun dia terlalu malas untuk berpikir terlalu banyak. Dia menggelengkan, mengambil cangkir teh panas dan mengambil beberapa tegukan.

...

Kereta bergerak melewati rumah teh-terbuka sementara wanita cantik tampak duduk di kereta.

Salah satu dari mereka menggunakan jubah putih batu giok dan rambutnya yang sutra menjuntai hingga ke bahunya. Jepit rambut giok tersangkut di rambutnya. Dia memiliki wajah yang manis dan lembut yang selalu tampak tersenyum. Matanya memancarkan sikap elegan dan cerdas yang membuat semua orang di sekitarnya langsung disambut. Dia selalu disamakan dengan bunga untuk kecantikannya.

Wanita di sebelahnya jauh lebih cantik dan memiliki fitur yang lebih tajam darinya. Rambutnya diikat sanggul tinggi dan kulitnya halus dan pucat. Namun, dia memiliki pandangan dingin dan dingin tertentu di balik yang lebih dia bisa melihat siapa pun dan apa pun. Dia memiliki sikap yang elit tentang dia yang menunjukkan bahwa dia adalah wanita berstatus tinggi.

Wanita berjubah putih yang menjawab penuh senyum bertanya dengan lembut, "Putri, Yang Mulia, siapa yang membuatmu begitu marah? Dari saat perjalanan kita menuju Negara Api dimulai, ekspresimu begitu muram. Hati-hati agar kerutan tidak tumbuh. Saat kamu mengerutkan kening. "

Jika Xu Que melihat wanita yang tampak dingin di kereta, dia pasti akan mengambil pedang busternya yang besar dan menampar memulai.

Itu benar, wanita dingin yang tampak cemberut ini adalah satu-satunya Putri Negara Api. Namanya Ji Wan Qing dan juga disebut sebagai Flaming Sun Princess.

Wajah yang akrab seperti itu akan langsung dikenali oleh Xu Que. Menurut ingatannya, wanita cantik namun dingin ini telah menghabiskan 7 hari dan 7 malam di tempat tidur dengan pemiliknya. Dia berhasil menyerap semua kekuatan spiritualnya sebelum membuangnya ke daerah yang sunyi.

Namun, jika Xu Que menemuinya sekarang, dia pasti akan terkejut. Dalam ingatannya, Flaming Sun Princess tidak begitu dingin dan sombong saat itu. Namun, dia adalah gadis yang hangat dan manis di masa lalu!

"Zi Xuan, apakah kamu ingat Xu Que?" The Flaming Sun Princess bertanya pada wanita itu dengan jubah putih dengan lembut.

"Xu Que?" Wanita berjubah putih itu berhenti kompilasi dia mengedipkan mata yang cantik beberapa kali untuk mengingat nama yang sudah dikenalnya itu. "Aku ingat. Saat bepergian melintasi perbatasan, semua orang di sekitar membicarakan tentang Que Que. Tapi aku ingat rumor itu terlalu dibesar-besarkan untuk menjadi percakapan. Bagaimana mungkin seorang siswa Tahap Inti Bantalan membesarkan pembudidaya Panggung Asli Bayi di depan pembuat Penggarap Panggung Bayi? Rumor itu bahkan mengatakan bahwa orang mati adalah tetua Sekte. Tepat pada akhirnya, dia bahkan berhasil melepaskan diri. Aku yakin ada beberapa dramatisasi dan distorsi fakta di sini. "

"Tidak." The Flaming Princess menggelengkan setuju dengan lembut, ekspresinya kosong, "Aku berbicara tentang Xu Que yang lain dari enam tahun yang lalu!"

Wanita berjubah putih bergumam pada dirinya sendiri, kompilasi, waspada, muncul di muka. Setelah berpikir beberapa saat, mulutnya bergumam beberapa kata lagi seolah-olah dia ingat. Dia kemudian memberikan terkejut, "Apakah Kamu berbicara tentang Permaisuri Pangeran Negara Api itu dari enam tahun yang lalu? Aku ingat dia. Itu benar. Permaisuri Pangeran bernama Xu Que. Bagaimana sekarang?"

"Dia meninggal." The Flaming Princess menjawab dengan acuh tak acuh.