webnovel

Hero of Darkness

"DOOOORRRRR...."

"TRAAK"

Suara tembakan sebuah pistol yang mematahkan tongkat emas Si Mata Merah.

Menganggu kesenangan Pria Bermata Merah.

Berpaling untuk melihat siapa yang mengecewakannya.

Di belakang tubuhnya.

.........

Sebuah ujung pistol yang mengarah tepat pada kepalanya.

Pistol yang sangat unik.

Berbahan logam perak berkilau dengan ukiran hiasan bunga padmakumara yang langka.

Laras yang sedikit panjang daripada ukuran normal pistol ini.

Mampu mematahkan dan menembus logam-logam yang keras.

Dipegang oleh orang yang sangat misterius.

......

"Siapa kamu....??", tanya Si Mata Merah

Menatap serius kepada seorang yang berkostum dan bertopeng.

"KRIIINGG....KRINGG"

Topeng yang berwujud pumpkins seukuran kepala orang dewasa.

Kostum pelayan yang unik serba hitam seperti gabungan pakaian pelayan dan orkestra.

Dengan lonceng-lonceng yang berbunyi jika tubuh bergerak.

Terpasang pada ujung bawah baju kostumnya.

......

......

"Aku...Pahlawan Kegelapan.!!"

"Tuan Jack Pumpkinhead.", jawabnya

.......

Pria bermata merah tersenyum licik sembari memberi sesuatu yang keji.

Kemampuan Intimidasinya.

"Jreeengg"

Hembusan angin kencang mengoyangkan keseimbangan papan mereka.

"TAAAAKKKKK"

Suara tongkat yang tertancap keras pada papan penahan di atas Menara Jam Besar Big Ben.

"KRIINGG...KRINNG"

"Aku....tak lagi....takut pada kamu...!?", jawab Jack Pumpkinhead.

Si Mata Merah terdiam kaget.

Karena pengaruh intimidasinya tidak ber-efek pada Jack Pumpkinhead.

Efek Intimidasi yang membuat siapapun gemetar ketakutan yang luar biasa.

Yang dapat siapapun bertekuk lutut di depannya.

.......

"Lagi....!!?"

"Apa kita....pernah bertemu...??"

"Hai, Jack !!", heran Pria bermata merah.

Jack Pumpkinhead terdiam sembari menatap seorang pria yang akan menjadi musuh terbesar dalam hidupnya.

Musuh yang memakai sebuah benda berlensa kemerahan pada dua matanya.

.......

"CKREEEKKKKKK"

Suara kokangan senjata pistol bersiap menembak sebuah peluru yang dapat menembus apapun.

"Kamu.....tidak dapat kabur...!!?"

"Kemanapun lagi...!!"

"Ini perbuatan kejahatan kamu yang terakhir..!!", ancam Jack Pumpkinhead.

Pria Bermata Merah kembali tersenyum licik.

........

.......

"HAHAHA.....HAHAHAH...."

"HAHAHAHAHA...."

Tawanya yang bergema di sekitar Menara Jam Besar Big Ben.

Tawa yang mengundang para burung gagak untuk datang menonton.

Dan membuat rasa penasaran pada Bulan Purnama yang ingin ikut menonton juga sembari menghalau awan-awan kelabu darinya.

Menyaksikan pertarungan antara mereka.

Penjahat VS Pahlawan Kegelapan.

......

Di tengah jeritan kesakitan para warga sipil london yang tersiksa api neraka yang kejam dan keji.

Jeritan yang bikin semua orang menangis.

"Apa untungnya...???"

"Kamu berbuat kejahatan pada orang-orang tak bersalah di sini?!", tanya Pahlawan Kegelapan.

Pria Bermata Merah kembali terdiam.

Menatap tajam dengan perasaan kebencian yang dalam.

Jack Pumpkinhead kembali berdiri tegak dan kokoh.

"KEJAHATAN KAMU...."

"TIDAK MEMBERIKAN KEUNTUNGAN APAPUN...."

"KEPADA KAMU...", tanya serius Jack Pumpkinhead yang emosi amarah yang luar biasa.

Pria Bermata Merah lagi-lagi tersenyum sangat licik seperti senyuman devil demon yang senang menyiksa.

Dia berdiri di ujung papan yang membuatnya tidak dapat kabur kemanapun.

Di atas Menara Jam Besar Big Ben.

........

.......

"Kejahatan Aku....."

"Memang tidak menguntungkan...."

"Tetapi..."

"Aku sangat menikmatinya sepuas hatiku...",

Jawab Pria Bermata Merah yang jujur hatinya.

Jawaban yang mengejutkan hati Jack Pumpkinhead.

....

\ ( ¤ _ ¤ ' ) /