webnovel

You Want?

"Tahu dari mana kamu bahwa ini bom?" tanya Nam Taemin. Anna yang telah menghabiskan dua minuman kaleng dingin itu menjulurkan satu pada Nam Taemin yang mengangguk— mau. Mereka berdua kehausan untuk kemarau panjang yang tengah melanda hati.

"Dari guru Dinda. Aku angkat kotaknya, terus di buka... Terus ngarahin kamera ke Guru Dinda yang langsung tercekat kaget. Katanya aku gak boleh bergerak sebab itu bom. Kelerengnya gak boleh menggelinding atau keluar dari kaca tipis ini katanya," jelas Anna.

Nam Taemin mengangguk‐angguk tatkala Anna menyodorkan gelas padanya. Apalagi Nam Taemin langsung meminum semua sampai Anna mengernyit karena harus berjinjit untuk bisa menggapai bibir Nam Taemin.

"Mau lagi?" tawar Anna.

"Iya," sahutnya. Anna kemudian lekas mengambil air dingin kembali. Apalagi keningnya mengernyit kemudian menghampiri Nam Taemin— penasaran.

"Lho... Tanganmu," ucap Anna. Ia melihat goresan pada otot kanan Nam Taemin yang menaikan satu alis.

Chương bị khóa

Hỗ trợ các tác giả và dịch giả yêu thích của bạn trong webnovel.com