webnovel

Senandung Cinta Ayu

"Wanita bisa melupakan pria yang pernah dia cintai memang hebat, tapi apakah kamu tahu ada yang lebih hebat dari dia?" tanya Ayu pada Bella, wanita yang sedang menunduk lesu berselimutkan duka. Mendengar pertanyaan Ayu, Bella sontak menggelengkan kepalanya. "Dia adalah wanita yang masih mencintai pria dari masa lalunya tapi tak sedikit pun mempunyai niat merusak hubungan pria itu dengan wanita barunya, sekalipun dia tahu wanita itulah yang sudah merenggut kebahagiaanya," jawaban dari Ayu semakin membuat Bella tenggelam dalam larutan penyesalan.

ALWA1196 · Thanh xuân
Không đủ số lượng người đọc
245 Chs

Arsi Indah Atmadja

"Pa … boleh teleponkan papa Wisnu untukku?" Galih dan Kinanti sungguh dibuat kehabisan kata-kata untuk menanggapi apa yang telah dikatakan oleh sang putri, Sari Indah Purnama. 

"Sari rindu, Pa." Bukan hanya Galih dan Kinanti yang kebingungan harus menanggapi perkataan Sari dengan seperti apa. Ayu dan Yudi pun merasakan hal yang sama. Tapi mereka tak tahu harus mengatakan apa untuk menggapi permintaan Sari itu. 

"Mama …." Karena tak kunjung mendapatkan jawaban dari sang papa Sari pun memusatkan atensinya saat ini  pada wanita yang notabenenya adalah wanita yang telah melahirkannya. 

Sama dengan suami, Kinanti juga tak tahu apa yang harus dia katakan untuk menanggapi permintaan sang putri. Andai bisa ingin sekali rasanya Kinanti untuk mengubur dirinya hidup-hidup dibandingkan harus menjawab pertanyaan sang anak. Ini sungguh berat untuk Kinanti Sekar Kinashi dan juga untuk yang lainnya. 

Chương bị khóa

Hỗ trợ các tác giả và dịch giả yêu thích của bạn trong webnovel.com