Aren berguling di tempat tidurnya. Ia masih sulit tidur, matanya tiba-tiba terasa segar susah terpejam. Bukan tanpa sebab ia seperti itu, melainkan karena kamar di sebelahnya yang biasanya dibiarkan kosong sekarang menjadi kamar seorang gadis yang baru beberapa hari lalu bermalam dengannya. Lebih sial nya lagi dia adalah target nya di misi kali ini.
Aren menghembuskan napasnya kasar. Ia menatap laingit-langit kamarnya dengan menerawang.
"Bagai mana bisa ini terjadi, bagaimana gadis bodoh itu bisa di sini sekarang!" Serunya sambil menjambak rambutnya.
ia merasa ini jauh lebih berbahaya dari tugasnya yang biasanya. dengan malas ia bangun dari tidurnya lalu melangkah keluar dari kamarnya, pandangan nya terarah pada sebuah pintu di sebelah pintu kamarnya.
"apa yang kau lakukan disitu, Nak?" ujar seseorang mengejutkannya.
"ah.. kau mengagetkan ku saja, dan apa barusan kau bilang aku apa?" balasnya melangkah kearah Tomas yang menahan sebuah kekehan di bibirnya.
Hỗ trợ các tác giả và dịch giả yêu thích của bạn trong webnovel.com