webnovel

Satu Dasawarsa

Di usianya yang sudah menginjak umur 30 tahun, Savira tidak kunjung menikah. Dia trauma dengan lelaki yang pernah ia kencani lantaran diselingkuhi berulang kali. Penyesalannya pun menyelimuti diri Savira ketika dulu pernah menolak lamaran Riko. Dan ketika dia datang untuk mengemis cinta lelaki itu, ternyata dirinya sudah terluka untuk menerima Savira kembali. Orang tua Savira semakin menekannya untuk segera menikah. Lantaran gunjingan keluarga besar yang mengatakan bahwa Savira tidak normal. Kemudian pertemuannya dengan Raga, lelaki yang sepuluh tahun lebih muda darinya membuat pikiran dan hati Savira terbuka. Raga datang dan mengetuk Savira yang sudah membeku dan penuh luka. Namun cinta mereka harus terhalang restu orang tua lantaran perbedaan usia. Bagaimanakah Savira menghadapinya? Apakah cinta mereka bisa bersatu karena perbedaan usia yang terpaut satu dasawarsa?

Sr_Intan · Thành thị
Không đủ số lượng người đọc
371 Chs

Damai tanpa Syarat

"Kamu kemarin pulang sama siapa? Lelaki yang duduk di kursi kemudi itu siapa? Kamu begitu cemburu dengan Novi tapi kamu—bermain di belakangku."

Nadila tertegun, tak tahu harus mengatakan apa pada Rivan.

"Kemarin aku mau minta maaf sama kamu, aku berniat jemput kamu di parkir basement, tapi aku malah menemukan kamu seperti itu."

"Seperti itu apa?" Nadila mencegah Rivan yang akan keluar dari kamarnya.

"Aku gak tau, tapi seharusnya kamu tau apa yang aku pikirkan." Rivan menutup pintunya, dia memilih untuk tidur di sofa yang ada di depan televisi.

Dia tak ingin tidur bersama dengan Nadila malam ini karena dirinya sedang tersulut emosi. Rivan tak mau jika sampai mengatakan hal yang akan membuat Nadila sakit hati.

Meski sekarang akhirnya saat ini Rivan lah yang sakit hati.

Ucapan dari Kristian terus terngiang di kepalanya. 

"Kamu ini memangnya punya istri PAUD? Kenapa dikit-dikit ngambek," katanya tadi pagi ketika menjemput Rivan.

Chương bị khóa

Hỗ trợ các tác giả và dịch giả yêu thích của bạn trong webnovel.com