Waktu pelelangan Ashur tahunan akhirnya tiba.
Cien dengan penampilan yang tertutupi jubah berdiri di depan gedung pelelangan. Memandangi orang-orang dengan pakaian mewah serta aksesoris-aksesoris mahal yang saling menyatakan kekayaan masing-masing.
Bangsawan, pengusaha, adventurer kelas tinggi, alkemis, hingga mereka para pengrajin hadir dengan pakaian rapi. Cien dengan setelan mencurigakannya merasa sangat berbeda.
Tawa renyah dari mereka para tamu di luar gedung membuat suasana pelelangan itu bagai festival. Namun Cien tahu ketika semua orang itu masuk. Atmosfer akan berbanding terbalik. Di luar saling menyapa, di dalam saling senggol demi mendapatkan barang impian.
Cien hanyalah seseorang yang ingin menyaksikan jalannya pelelangan. Menyaksikan para bangsawan yang memakai topeng-topeng ramah mereka menyapa para adventurer atau mereka yang bukan bangsawan seperti seorang teman. Namun bagi Cien, dari sepasang mata para bangsawan itu, dia hanya melihat keangkuhan.
Hỗ trợ các tác giả và dịch giả yêu thích của bạn trong webnovel.com