Dengan segera Nastya mengangkat telepon tersebut.
"Halo!" sapanya pada orang yang ada di seberang telepon.
"Nastya! Maaf, untuk janji makan malam kita, aku tidak bisa memenuhinya. Ada tugas pekerjaan ke luar kota, dan harus berangkat malam ini juga. Tidak apa-apa, kan?"
"Oh!" Nastya terdiam beberapa saat, sebelum ia bertanya, "Bersama siapa? Apa ayahmu?"
"Bukan! Ayah tidak ikut, kau tenang saja. Sekarang, aku tutup dulu, ya! Sampai bertemu nanti di rumah."
Klik!
Tiba-tiba sambungan telepon ditutup.
Nastya melihat layar ponselnya sudah berwarna hitam. Dengan enggan ia segera memasukkan kembali ponselnya ke dalam saku celana.
Padahal tadi, ia hanya ingin tahu, Narendra pergi dengan siapa? Apa dengan Ralin? Tapi, pria itu malah menutup teleponnya, tidak ada kesempatan untuknya bertanya lagi.
"Aisshh! Sudahlah! Bisa aku tanyakan lagi nanti di rumah."
Hỗ trợ các tác giả và dịch giả yêu thích của bạn trong webnovel.com