115. Darah Tercecer

Srash!

Delice menangkap rantai yang dilempar dengan mengincar lehernya. Rantai itu melingkari jari-jari Delice. Tentu saja tangannya sudah pasti terluka, tapi melihat musuh yang meremehkannya, luka itu bukan apa-apa baginya.

Delice menarik rantainya. Musuhnya langsung ikut tertarik. Kesempatan bagus untuk Delice menghabisinya.

Duakkk...

Delice menendang musuh yang memegang rantai. Tendangan itu tepat mengenai dada. Tersungkur. Satu musuh tumbang dan Delice mendapatkan senjata. 15 orang mengepung Delice. Tidak ada ruang lebar untk Delice bergerak.

Srashhhhh... Srasshhh... Srashhh...

Delice mengayunkan rantai itu dengan cepat supaya musuh mundur dan memberikannya sedikit ruang untuk bergerak. Pengap. Udara yang Delice hirup seperti sangat terbatas.

Currr...