webnovel

Jujur

Setelah kembali ke rumah, Luna langsung mengirimkan pesan kepada Erick.

"Rick, kenapa kamu tadi enggak cerita langsung ke Erlina?" tulis Luna. Dia masih tidak mengerti mengapa Erick malah mengalihkan pembicaraan terus menerus sepanjang makan malam tadi. Bukannya langsung menjelaskan siapa dirinya.

Luna menunggu jawaban pesan dari pacarnya itu sambil berbaring di tempat tidur. Tidak ada balasan sampai 30 menit kemudian, tiba-tiba sebuah panggilan masuk. Itu dari Laras ternyata.

"Halo Ras" sapa Luna.

"Kak, lagi ngapain?" tanya Laras.

"Lagi tiduran aja. Baru balik, abis makan malam sama Erick dan Erlina," cerita Luna dengan santai.

"Apaaa!!?? Kakak ketemu sama Erlina?!" teriak Laras, dengan kencang. Luna sampai harus menjauhkan ponselnya dari telinga kanannya karena teriakan Laras menyakitkan gendang telinganya.

"Aduh Ras, jangan teriak-teriak deh, kakak kaget jadinya." ujar Luna, masih sedikit terkejut.

Chương bị khóa

Hỗ trợ các tác giả và dịch giả yêu thích của bạn trong webnovel.com