Chapter 7 "Sweet Transition"

Di dunia manusia ini, ada satu hal yang aku suka dan mungkin tidak ada orang lain yang bisa melakukannya selain diriku, ketika otakku sedang memutar sebuah lagu dengan Alok, Bruno Martini feat. Zeeba - Hear Me Now (Club Edit), lalu aku menekan tombol play di tape mobilku, ketika aku sedang menyetir, dan entah kenapa, lagu yang sedang berputar di otakku tersambung dengan lagu yang terputar di tape mobil, transisi perbedaan alam, lagu yang diputar dari alam pikiran ke dunia manusia sangat keren sekali menurutku, sama seperti aku sedang menjalani perjalanan transisi perjalanan antar dimensi di dunia manusia dan ke alam dimensi lain, di dunia manusia ini khususnya Indonesia, banyak orang bodoh percaya kepada hal gaib, dunia gaib, padahal dunia gaib adalah dunia yang berbeda dimensi, namun transisi yang aku jalani untuk perjalanan dimensi ini, adalah perjalanan tranisisi dari dunia manusia ke dunia nyata, dimana sangat berbeda sekali dengan dunia manusia yang penuh dengan orang bodoh dan teknologi primitif, disini tidak ada yang namanya uang, agama, politik, kekayaan, kekuasaan dan berbagai hal yang tidak berguna lainnya. Aku tidak tahu memberi nama apa terhadap dunia nyata ini, nampaknya dimensinya sangat berbeda, orang-orang disini rata-rata cerdas dan mempunyai kesadaran, seumur hidup mereka, mereka tidak pernah merasakan diskriminasi ras dan agama, mereka tidak pernah merasakan bagaimana rasanya berkerja siang malam demi uang untuk membeli suatu hal yang pada akhirnya tidak ada manfaatnya di penghujung kehidupan mereka.

Namun untuk bisa sampai ke dunia nyata ini tidak mudah, aku tidak percaya dengan adanya hal seperti nasib dan takdir, namun ketika aku berjumpa dengan seseorang wanita cantik di tahun 2002, hidupku berubah total

Saat itu, aku sedang diajak oleh temanku ke sebuah diskotik, diskotik itu bernama diskotik Milles di daerah kota mangga besar, saat itu terputar lagu house music dari groove coverage, berjudul God is a girl, disitu aku melihat ada seorang wanita yang berbeda sendiri, dia mempunyai rambut pirang yang berwarna mungkin putih atau silver, dengan mata birunya yang mempunyai kekuatan seperti hipnotis.

Aku bertanya kepada temanku Sinjie "Kamu lihat tidak, ada wanita cantik, tapi aneh?"

"Mana?"

Aku menunjuk ke arah wanita tersebut, "Ya, ada wanita cantik, namun tidak aneh, biasa saja" Kata Sinjie, "Yang aku lihat wanita berambut pirang tapi berwarna putih atau silver, dengan mata biru menyala, apa aku salah lihat?"

"Salah lihat kamu!, dia memang cantik, tapi biasa saja, dia cuma wanita keturunan Chinese dengan rambut cat pirang yang memakai soft lens"

Tidak mungkin, di kerumunan orang sebanyak ini, sepertinya tubuh dia mengeluarkan cahaya, sehingga aku bisa fokus melihat hanya kepada dirinya, dan wanita itu ,melihat diriku, dia tersenyum

Mendadak dunia seperti terhenti, waktu berhenti berputar, lagu yang diputar mendadak menghilang, diskotik terasa menjadi seperti hanya ada kita berdua.

Tubuhku tidak bisa digerakkan, dia menghampiriku, aku tidak bisa mengendalikan pikiran dan tubuhku, aku menggoyangkan tubuhku mengikuti irama lagu yang sepertinya tidak terdengar di telingaku, dan dia membisikkan kepadaku "Namaku Elle, kamu Frans"

Aku terdiam, tidak bisa berkata apa-apa, mendadak aku seperti hilang kesadaran, terakhir yang aku ingat, lantai seperti terbelah retak dan mengeluarkan sinar, seperti mengeluarkan lahar panas, dunia seperti mau runtuh seperti gempa bumi dengan suara ledakan yang besar, suara ledakkan itu sangat besar sekali dan memekakkan telinga, aku memegang telingaku, yang sepertinya mengeluarkan darah, sepertinya semua suara menghilang karena gendang telingaku sudah pecah.

Semuanya tiba-tiba menjadi gelap...