webnovel

My promise

Warning! 21++ konten mengandung adegan dewasa dan kekerasan, harap bijak dalam memilih bacaan! "kamu mau pergi meninggalkan ku disini?" tanya seorang gadis kecil berusia 5 tahun, matanya mulai berkaca-kaca. "Ya, aku akan pergi..tapi suatu hari, aku pasti kembali untuk mencarimu!" jawab seorang anak laki-laki berusia 6 tahun dengan yakin. "Benarkah?! berjanjilah nik.." ucap gadis polos itu sambil menujukkan jari kelingkingnya. "Janji! selamanya kita tetap bersama! tunggulah aku mil.." jawab anak laki-laki itu sambil menautkan jari kelingkingnya ke jari kelingking gadis manis di depannya. Janji sepasang anak kecil yang masih naif belum mengerti kerasnya kehidupan, keduanya berasal dari sebuah panti asuhan yang sama. Namun, naas keduanya terjebak di antara dendam dua buah keluarga. ***** Akankah waktu mempertemukan mereka? Dapatkah mereka bersama untuk memenuhi janji itu? Atau sang takdir memiliki rencana lain untuk keduanya? Hanya waktu yang mampu menjawabnya

lusy_gunadi · Thành thị
Không đủ số lượng người đọc
201 Chs

chapter 37

Happy reading,

" Kau kenal Heidi? " tanya Kei dengan nada datar.

" Ya " jawab Martin di sela - sela rasa sakitnya.

" Apa kau yang meneror dan memperkosanya? " tanya Liam yang mulai penasaran.

" Benar, aku yang... Ssshh... Melakukannya..." jawab Martin terpaksa berkata jujur,

" Kenapa kau melakukannya?" tanya Kei kembali membuka suaranya.

" Seorang pria misterius menghubungiku dan bersedia membayar mahal jika aku bersedia menyingkirkan gadis itu! " jelas Martin.

" Siapa pria itu? Kau mengenalnya? " tanya Liam dengan rasa penasarannya.

" Tidak! Bisakah kalian mengobati tanganku?! Ini sangat menyakitkan! " keluh Martin sambil meringis

" Kau benar - benar tidak tahu atau pura - pura tidak tahu. " ejek David.

" Ssshh... Argh! Sungguh aku tidak tahu! " teriak Martin sambil menahan sakit.

" Berikan obat itu dalam dosis kecil!" pinta Kei kepada David.

Chương bị khóa

Hỗ trợ các tác giả và dịch giả yêu thích của bạn trong webnovel.com