webnovel

Empati Kakak Tiri

Setibanya di rumah sakit Bagas bergegas untuk masuk ke dalam ruang rawatnya. Wajahnya yang pucat tidak dapat membohongi semua orang jika dia benar-benar sakit.

"Terima kasih ya kamu udah mau nganterin kami. Maaf ya kalau sepanjang perjalanan banyak cekcok yang harus kamu saksikan."

"Santai aja kali, lagipula cekcoknya kan nggak sama aku."

"Iya sih."

"Ya udah, aku balik ke kampus ya!"

"Hati-hati, sekali lagi thanks ya!"

"It's okay, no problem."

Yoga segera mengemudikan mobilnya untuk meninggalkan tempat parkir rumah sakit. Arum pun segera masuk untuk melihat kondisi adik tirinya. Hatinya masih dongkol tidak ingin rasanya lebih dekat dengan Bagas. Namun karena ini permintaan mamanya dia harus menjalankannya dengan baik.

"Kamu boleh pulang."

"Enak aja udah, jauh-jauh dari sini kamu ngusir aku? ya nggak mungkinlah aku pulang dengan cepat."

"Aku bisa kok jaga diriku. Lagian ini juga udah di rumah sakit banyak suster dan dokter yang bisa jagain aku."

Chương bị khóa

Hỗ trợ các tác giả và dịch giả yêu thích của bạn trong webnovel.com