{Chapter 1}

{Prolog: Awal dari Segalanya}

"Torru! Apa-apaan dengan nilai akhirmu ini. Bahkan anak tetangga disebelah bisa mengerjakan tugas ini dengan menutup matanya! Sekarang, kau tidak akan pernah aku izinkan untuk keluar dari rumah ini kecuali atas izin dariku." Teriak Ibu setelah melihat angka (D-) di nilai akhir matematikaku.

*Dubrak*

*Cklek*

Setelah pintu itu ditutup secara tidak manusiawi, dan dikunci dari luar, ia sudah keluar dari kamarku. Ibuku hanya menganggapku sebagai anak yang tak berguna, yang cuma bisa mengunci diri sendiri dari dunia luar. Bahkan, ia melupakan bahwa dikamarku tidak memiliki kamar mandi. Aku hanya bisa diam, membisu diantara kegelapan dan dinginnya udara sejuk di malam hari.

Aku terduduk disebelah jendelaku, merentangkan tangan kananku keluar, dan mulai merasakan angin malam yang sejuk. Tidak terbayangkan, nilai ujian matematikaku bisa jatuh seperti angka saham Wall Street, kalau bisa dibilang aku sudah sangat menguasai dan hebat tentang pelajaran itu.

Sesekali aku juga berfikir, kenapa aku harus belajar ini? Sedangkan, dan mungkin saja aku tidak akan pernah menggunakannya seumur hidupku. Paling waktu digunakan, nggak semuanya, contoh paling mentok ya kwitansi dan lain-lain.

Aku hanya berbicara sendiri, aku bahkan tidak mengenal tetangga sebelah rumahku. Walaupun satu sekolah, satu jalan, satu tujuan akhir, satu hati--- Tapi tetap saja, nolep ya nolep. Butuh hitungan hari yang sangat banyak untuk merubah semuanya.

"Aku benci hidup seperti ini" gumamku sambil memandang bulan purnama yang terang sedang menyinariku ditengah sunyinya malam.

Aku benar-benar ingin menghilangkan semua ini, dari kekecewaan orang tua, prestasi, hingga depresi yang sedang kualami. Tapi, aku tidak tahu bagaimana harus memulainya.

"Mungkin, gugel bisa menolongku kali ini" Gumamku

Aku langsung beranjak dari dudukku dan langsung menyalakan laptopku. Ketimbang berbicara dengan diri sendiri, aku memutuskan untuk memanggil Demon/Iblis. Aku sudah melihat cara-caranya lewat akun Ourtube yang membuat video tutorial-tutorial, tapi pada akhirnya aku memutuskan untuk tidak melakukannya, ia mengorbankan lebih dari sepuluh butir telur dimana-mana.

Memutar otak, Aku memutuskan untuk meminta pendapat kepada teman-teman di forum game, mereka mungkin berpengalaman tentang bagaimana cara supaya aku bisa terbebas dari semua tekanan batin yang membebaniku ini.

================================

Zeck10: Coba kalo kamu mencari hobi baru?

AnataLoly: Ngudud sambil ngelem?

Hermann23: Coba bersemedi :v Lmao

Rezuya: Cari teman, orang nolep butuh teman

==================================

Semuanya jawaban mereka, semuanya jawaban orang biasa. Bahkan, tebakanku mereka pasti tidak sepertiku, hikki. Minimal mereka memiliki teman ataupun sahabat. Nasib memang kalau jadi hikki, kadang kita membutuhkan orang untuk curhat, tapi pas curhat malah diejek ataupun dihina.

"Sepertinya, ini jalan terakhirku"

Aku mengambil perlengkapanku, perlengkapan untuk meloloskan diri dari rumah secara tak terlihat. Seperti tali tambang, sarung tangan, pisau lipat kalau dipalak preman. Aku harus pergi kewarnet terdekat untuk melancarkan rencana terakhirku, dan harus secepatnya. Setelah sampai, aku akan langsung menggunakan salah satu website yang dianggap 'tidak ada' karena termasuk website yang tidak legal.

10 menit kemudian...

Baju dan celana tracksuit berwarna hitam dengan tiga garis putih, sarung tangan pemotor, masker, dan topi hitam merupakan set paling cocok yang pernah kukenakan dan dua kali lebih nyaman ketimbang baju sekolahku. Semuanya selesai dan aku siap untuk mengangkat kakiku dari sini.

*ping*

Aku mendengar ping dari laptopku yang masih menyala, aku langsung segera memeriksanya. Aku hanya khawatir orang tuaku bisa mendengarnya dan curiga dengan gerak-gerikku. Akan segera kumatikan setelah mengeceknya.

============================

SneakkyBoi: Bagaimana, kalau main API ?

============================

Jawaban ekstrim, maksudku jawaban yang berbeda! Ini yang aku inginkan dari tadi. Kenapa setelah aku melakukan sesuatu yang merepotkan seperti mengenakan perlengkapanku, pasti yang aku harapkan dan yang sudah kutunggu sangat lama pasti terjadi. Sangat tidak berkelas.

(A/N: Jangan ditiru, salah satu Chara yang otaknya sempit kadang memang kayak begini :v)

=============================

DerTorru: SneakkyBoi, Itu adalah saran yang bagus !

=============================

Setelah membalasnya, ia langsung bertanya-tanya kepadaku, tentang apa yang terjadi? mau saran yang bagaimana? Setelah aku memberitahunya, kami mengalami perbincangan yang sangat lama, sampai-sampai aku tidak jadi pergi kewarnet. Dan hal yang terakhir yang ia tunjukan kepadaku, membuatku kaget, benar-benar kaget.

==============================

SneakkyBoi: Mau mencoba hal ini kawan? Sebuah EKSPERIMEN ?

=================================

Dia mengirimkanku sebuah gambar, terlihat biasa dimataku. Dimataku, itu hanyalah sekotak susu yang mengkristal dengan merek 'Acetone', selai coklat dan semangkuk es. Karena masih bingung apa yang sebenarnya si SneakkyBoi ini sampaikan, aku langsung segera bertanya kepadanya.

==================================

DerTorru: Benda apa itu?

SneakkyBoi: Ini merupakan zat kimia yang bernama Triacetone Triperoxide/TATP. Kau bisa membuat 'sesuatu' yang menyenangkan dengan ini! TIDAK BERBAHAYA KOK...

DerTorru: Sepertinya menyenangkan, bagaimana cara aku membuatnya?

=====================================

Ia berkata, sebelum ia memberitahuku aku harus tetap membungkam mulutku apapun yang terjadi. Dan jangan pernah percaya kepada orang lain, bahkan kalau aku benar-benar mengenalnya dekat, sangat dekat. Dan harus mulai memilah-memilah siapa yang pantas aku ajak untuk berbincang-bincang.

Aku mengerti dan langsung mengatakan kepadanya bahwa aku siap...

*ping*

Dia memberikanku sebuah pencerahan dikegelapan hidupku. Ia memberikanku sebuah 'mainan' yang dimana diibaratkan sebagai 'pisau bermata dua'. Dengan ini, aku bisa dengan mudahnya melakukan yang aku inginkan..

Dia memberikanku dua buah video berbeda, orang yang sedang memasukan sesuatu dengan berbahankan Kotak susu 'Acetone' dan es-es itu, anehnya ia melakukannya seperti sedang memasak. Seperti mengaduknya, dan berbagai cara lainnya. Yang satu lagi, terlihat orang biasa yang mengenakan jaket hoodie memasuki sebuah gereja dan tiba-tiba meledak. Dan, beberapa menit kemudian banyak polisi berdatangan disana dengan lambang negara Perancis....

Ia mengirimi salah satu berita paking hangat masa itu, saat seorang yang terlihat tidak mencurigakan memasuki sebuah gereja, hanya mengenakan pakaian biasa dan tiba-tiba meledak.

======================================

DerTorru: Ini...

SneakkyBoi: Fantastis bukan Torru? Mekeka terlihat seperti garam atau gula, tapi bisa 'memanggang' dan 'merebus' mereka. Dan pastinya sekuat 'granat'. Coba kau membuatnya satu, aku ingin melihat hasilnya. Tentu akan kuberikan kau hadiah setelahnya...

======================================

Tentu saja, aku juga muak melihat semua hama-hama yang merusak kehidupanku yang sebelumnya menyenangkan dan bukan yang seperti sekarang. Seperti berada di pulau terpencil, dikelilingi air tapi berbahaya untuk diminum, tidak berguna.

*ping*

Sebuah ping dari SneakkyBoi, setelah aku menonton propaganda TATP, Ia memberikanku daftar dan cara membuatnya secara mendetil dan lebih dalam. Dia kemudian mengatakan lagi, bahwa kalau aku sedang meracik 'itu' sebaiknya tidak ada yang boleh dan pernah tahu.

Dan katanya lagi, privasi itu nomor satu. Sampai saja satu mata melihat asap yang mengepul saat dalam tahap peracikan, dia mengatakan aku akan dibawa liburan ke 'rumah baru' ataupun tidur dengan damai selamanya.

Apa jawabanku tentang hal ini? Baiklah, saatnya meracik sebuah 'seni'...