webnovel

My Beautiful Pregnant Maid

Menjadi wanita terhormat dan terpandang ternyata tidak menjamin kebahagiaan seorang wanita. Hal itulah yang dirasakan oleh Phoebe Rae, menikah dengan pria kaya raya membuat statusnya sebagai gadis biasa berubah drastis. Terdengar bagus bukan? Namun tidak bagi Phoebe Rae, pernikahan itu adalah awal mula mimpi buruk dalam hidupnya. Di saat dia sedang mengandung anak pertamanya, suaminya berselingkuh. Meminta pisah? Tentu saja, namun tidak semudah itu. John Ricardo selaku suami Phoebe Rae tak ingin mencerikannya, dan pria itu juga tidak ingin meninggalkan selingkuhannya. Alangkah egois bukan? Semua hal itu membuat hatinya sangat hancur, tidak tahan dengan perlakuan suaminya, dia nekat meninggalkan rumah, kabur menuju ke kota lain bersama dengan adiknya yang juga merupakan satu-satunya keluarganya yang tersisa. Rela melakukan pekerjaan apapun untuk memenuhi kebutuhan hidupnya, Phoeboe Rae menjadi seorang pembantu rumah tangga di rumah seorang dokter muda. Masalahnya tidak berhenti sampai di situ. Sebab, ternyata sang majikan adalah kekasih dari selingkuhan suaminya. Menjadi pembantu rumah tangga dalam kondisi sedang mengandung membuatnya tidak bisa menyembunyikan kehamilannya dari sang majikan. Apa yang akan terjadi sslanjutnya? Apakah John akan mencari keberadaan Phoebe? Bagaimana hubungan sang dokter dengan Phoebe setelah mengetahui kehamilannya? Jawabannya hanya ada dalam cerita ini. story by me art by pinterest

Nonik_Farellidzy · Thành thị
Không đủ số lượng người đọc
278 Chs

kesedihan Phoebe

Berbaring dengan posisi bersandar dan terus melamun, itulah yang dilakukan oleh Phoebe setelah Travis, Abbie dan ibunya meninggalkan ruangan. Wanita itu merasa sedih, masih terbayang-bayang saat momen terjatuh dari tangga lalu berlanjut dengan momen menerima kenyataan bahwa janinnya sudah meninggal. Dia menunduk, meraba perutnya yang datar namun terasa masih sedikit agak gendut karena sempat membesar karena hamil, merasa tidak sesak lagi dan tentu saja tidak ada gerakan-gerakan yang biasa dia rasakan saat hamil. 

"Holly ... Tunggu mama di surga," lirih Phoebe kemudian memejamkan matanya dan lagi-lagi air matanya menetes begitu saja. 

Ceklek ... 

Phoebe menoleh ke arah pintu, menemukan Alicia yang berdiri di dekat pintu dengan tangan yang masih memegang handle pintu dan tatapan terarah padanya. 

"Phoebe ...!" 

Chương bị khóa

Hỗ trợ các tác giả và dịch giả yêu thích của bạn trong webnovel.com