Gabriel menatap tajam sepasang anak manusia yang ada di hadapannya. Tidak peduli dengan sikap lembutnya untuk Grace, karena kali ini Gabriel harus bersikap tegas. Terlebih Daniel sudah mengikuti kemanapun anak gadisnya pergi. Setidaknya Gabriel memastikan anak gadisnya pada laki-laki yang tepat.
"Kalian masuk mobil," perintah Gabriel tegas.
Gabriel berbalik ke arah mobilnya untuk menunggu anaknya sega masuk ke dalam. Beruntung bodyguard sebanyak itu tidak membuat fokus para mahasiswa beralih dan menjadikan mereka pusat perhatian.
Sedangkan Grace sendiri masih menatap genggaman tangan Daniel. Tubuhnya terasa lemas saat mengetahui sang papa sudah berada di depannya, bahkan papanya itu sudah terlihat mengerikan, seperti akan mengunyahnya hidup-hidup.
Tapi tidak dengan Daniel, karena laki-laki dewasa itu justru tersenyum upis lalu mengikuti kemana papa Grace melangkah.
Hỗ trợ các tác giả và dịch giả yêu thích của bạn trong webnovel.com