Kedatangan Ana....??

sapaan penggemar...!!

****"""""""''''''''''''""""""""""""""""''''''''''....,,,,,__"

" Maaf pembaca,,penulis baru melanjutkan,,di karenakan kesibukan,,menghadapi sidang skripsi...

★★★★★★★★★★★★★★★★★★★

back to the story....¿¿¿¿

Pagi itu Mentari bangun,,setelah Pesta meriah semalam..,,

iya tersadar Putranya sudah tidak ada di Ranjangnya...

Mentari : Neneeeekk.....,,Kevin hilaaang..

sambil menangis..

Nenek : bagaimana bisa...???

mereka mencari ke semua,,sudut Kastil tua itu kediaman Nenek Ayodiya...,,

"tak..tak...tak....,,

hallo..Mentari,,ucap Ana...,,

menggendong Putranya..

Ana : kau takut..?? Putramu hilang.??

Mentari : berikan Putraku,,sambil merebut dari tangan Ana..,,

"

Nenek : beraninya kau datang,lalu menggendong cicitku..

Ana : maaf Nenek ..,,aku Tunangan Burhan..,,

Mentari : bohong...,Burhan sudah memutuskan tunangannya..,karena itu pertunangan yg di paksakan..

Ana pura-pura sedih dan menangis,,sambil terjatuh..duduk di halaman rumah Kastil

Ana : Nenek...aku minta ke adilan ,kami telah mengumumkan pertunangan kami,ke Penjuru Negri,aku sudah tidak punya muka,,meski Mentari melahirkan anak Burhan,,iya bukan Istri atau tunangan Burhan,,mestinya aku calon Ibu anak itu,,

Mentari : beraninya kau,memakai Putraku sebagai alasan.

Nenek : cukup...kalian berdua masuklah..

Ana bangkit dan tersenyum licik,,menatap Mentari .mengikuti Nenek dari belakangnya menuju Aula tamu..,,

mereka bertiga duduk di sana,,putra Mentari,,di bawa Pengasuh..

Nenek : nona Ana..,,aku mengerti perasaanmu,tapi cinta tidak bisa di paksakan..,,Nurhan mencintai Mentari,,sedangkau kau,,aku mendengar rencanamu dengan Bibimu.Hilda..,,sebaiknya kau menyerah..!

Ana : Nenek,,aku seorang gadis,,yg bertunangan ,,apa bila,,ini tidak siarkan siapa yg akan menikahiku..??

aku akan menerima anak Burhan sebagai Anakku..,asalkan Burhan menikahiku..

Mentari :/kau.....,,??? sambil menahan emosinya..dan berdiri..Burhan milikku..jangan bermimpi..

Nenek : apa kau tidak punya harga diri Nona..??

Ana : aku membuang harga diriku demi,,seseorang yg ku cintai..

Nenek : kau wanita tidak tau malu,,seharusnya kau sadar,,Burhan memilih Mentari,,seharusnya kau menyimpan harga dirimu..!! dan menyerah..,, aku akan merestui kalau wanita itu di cintai oleh cucuku..

Ana menangis,,,dan berlari keluar Kastil itu,,dia merasa sangat di hina..

kali ini ,,iya begitu marah dan terhina oleh Mentari dan Neneknya Burhan yg tidak menerimanya..cinta telah membutakannya..

iya memerintahkan pembunuh bayaran untuk menculik Anak Mentari,,fikirannya

kalau anak ini tidak ada,tidak ada lg pengikat antara Mentari dan Burhan.

malam itu,,4 orang terlatih,,mengendap ngendap di Kastil Tua itu,mereka menuju,,kamar Mentari..

"ambil Anak itu,,ucap salah satunya...,

Mentari tersadar,,dan berteriak

" mau di apakan Putraku.. ? Penjaga...Penjaga.....ada Maling....!!

pekikan Mentari,,membuat penculik itu kocar kacir..tp mereka lolos,,membawa Bayi itu Putra Mentari..

salah satu penculik itu,,tertangkap..

malam itu,,suasana begitu tegang..

seluruh Kastil ketakutan..

penjaga pintu..itu..langsung di penggal oleh Nenek Ayodiya..

"siapa lagi yg ingin mati..!!! cari cicitku..sebelum aku bunuh kalian semua..

" dan kau,,manusia tidak berharga..siapa yg menyuruhmu,,?? katakan..!!!!! atau tubuhmu akan ku cincang lalu ku berikan pada Buaya lapar..??

ucap Nenek dalam amarah yg memuncak..iya seperti Harimau Betina yg mengamuk..!!

"Ana dan Hilda,,tolong selamatkan nyawaku..Nyonya...??

seketika..

nenek menebas,,penculik itu...,tasssS"

"pengawal cari Ana dan Hilda bawa mereka,kehadapanku hidup atau mati..

perintah Nenek Ayodiya...,,

rupanya kebengisan Sang Iblus telah menurun dari Nenek Moyangnya...

Mentari langsung berlari keluar Kastil,,

dan menyetir mobil ke arah rumah utamanya..

" Ikuti Mentari,ucap Nenek..dan laporkan Polisi, mengenai ini..!

Mas Moo,, datanglah ke Rumah Utama..

isi dari percakapan telfonnya dengan Mas Moo...

rupanya kabar tersebut telah sampai ke telinga,,Ana dan Hilda..mereka tau kekejaman "Trah adiwijaya,,apabila seseorang mengusik kehidupan mereka..

Hilda dan Ana,,berlari,,hendak melarikan diri..,, mereka menyuruh sopir ke arah pantai hendak,,membawa Bayi milik Mentari.

Sang Iblis yg berada jauh di Hongkong di kabari oleh Neneknya..bahwa Putranya di culik Anabdan Hilda..

dan Mentari sedang mengejarnya.

"apa,,,?? beraninya wanita itu memculik Anakku..!!

iya langsung,,meminta anak buahnya menyiapkan Pesawat pribadi hendak pulang,,,

beberapa jam kemudian,Sang Iblis Burhan,,telah sampai di Bandara terdekat dengan lokasi Ana dan Hilda..

itu sebuah pantai..

Nenek dan para Pengawal sedang menyudutkan,,Ana di tepi tebing,,

Ana : Aku akan membuang Bayi ini kalau kalian mendekat....!!

Mentari : tidaaaakkkkkkk..... kembalikan Putraku Ana,,,,lepaskan dia,,anakku tidak bersalah.. ucap Mentari mendekat..

Burhan dari bawah Tebing seketika merebut Anaknya...ini kejadian heroik yg menegangkan..!!

Ana dan Hilda di tangkap Polisi,,

Mentari yg berada di ujung Tebing..bergembira,,Burhan telah menyelamatkan Putranya..

tapi kebencian ,,Hilda";memuncak,,iya melihat Pistol Polisi di pinggangnya..

seketika merebutnya..

dan terdengar Suara Tembakan..

" dooorrrrrrrR....,,,,

"aaaagghh..... suara Mentari,,terjatuh dari arah atas Tebing terjatuh ke Laut..,,

" jeburrrrrrrrR,,,, suara air..mendera..,,pecah.

"sayaaaaang.... Mentari....tidaak...,,

Sang Iblis berteriak.....

"Burhan selamatkan Mentari teriak Nenek,,,

" Pengawal,,,cepat selamatkan Cucu menantuku...!!!ucap Nenek Ayodiya..!!

Burhan dan para Pengawal menyelam mencari Mentari...

tapi tidak di temukan

Burhan.yg tanpa Tabung Oksigen,,seperti,,orang gila menyelam mencari kesana kemari,,sampai kelemasan,,dan tidak sadarkan lagi...!

saat siuman..iya berteriak.

Burhan : Mentaaaariiiiiiiiii...sayaaaang.. kamu di mana??

Nenek : Burhaaan sadarlaaah....!!!

Burhan: Nenek apakah Msntari selamat..

Nenek : bersabarlah cucucku.para penyelam ulung,,telah,,menyisir teluk itu...

Burhan : aku mesti mencarinya...

Nenek : tahan emosimu burhan..!! apa kau ingin mati konyol...?? Mentari belum.di ketemukan..

Burhan : ini hari apa Nenek.??

Nenek : sudah seminggu..mereka belum menemukan Mentari,,

Burhan : apaa..?? oh Tuhan selamatkan dia..ucap Burhan putus asa..!!

Nenek : kau harus trima kenyataan ,,bahkan Mayatpun tak bertahan seminggu di Lautan,,

Burhan :Mentari masih hidup Nenek..

seraya pergi keluar kamar,, dan menuju Laut lagi..

"dalam perahu karet Burhan terjun dengan Alat selamnya..mencari Mentari,,

benaknya..

" di mana kau sayang,,aku dan Putra kita masih membutuhkanmu,aku tidak akan mengampunimu..kalau kau mati..

sementara di Kastil Putra Mentari Menangis,,sangat Kencang,,

tak bisa di diamkan.

"biarkan iya menangis..ucap Nenek pada Pengasuh itu.

" bahkan Seorang Bayi sangat bersedih,bagaimana perasaan cucuku,,Burhan.. benak Ndnek..sambil memeteskan air mata.