webnovel

Luxuria's Penthouse : The Last Devil's Hormone

update setiap hari Senin, Selasa, Kamis, dan Jumat! Penemuan sebuah kitab kuno, Althea-lux pada tahun 1800-an menjadi awal mula sebuah legenda yang menggairahkan untuk masyarakat pesisir pantai tak berpenghuni. Catatan jejak peninggalan seorang penulis tanpa nama membawa sebuah kabar yang mengejutkan untuk semua telinga yang mendengarnya. Ketidaksengajaan menelusuri sebuah bangunan tua yang hampir runtuh termakan usia dan tumbuhan liar di perbatasan Virginia menjadi awal mula kisah ini berasal. Selama bertahun-tahun para peneliti epigrafi memulai perdebatan mereka. Simbol bulan dan hujan, langit awan membentang, matahari berada di atas kepala. Burung terbang mengepakkan sayapnya, mati tertusuk duri dari tumbuhan liar yang ukurannya berlipat-lipat kali lebih tinggi dari seekor gajah. Setiap simbol dan tulisan aneh menjadi beban tersendiri di dalam perannya. Kitab ini diyakini sebagai pertanda akhir jaman, ketika iblis menguasai dunia manusia. Althea-lux adalah perwujudan nyata dari ramalan manusia, yang katanya hidup melebihi kekuasan dewa di dunia. Dia adalah anaknya, anak dewa yang membangkang. Tahun membawa kabar pasal kitab Althea-lux masuk menjamah peradaban manusia yang baru. Peradaban manusia urban dengan teknologi yang paling mutakhir mulai menerjemahkan apa-apa saja yang tak bisa diartikan di tahun-tahun sebelumnya, termasuk sebuah tempat bernama Luxuria's Penthouse. Di tempat inilah, iblis mengendalikan dunia manusia dengan berbaur bersama mereka. ---Luxuria's Penthouse, Greenbank, Virginia---

Lefkiilavanta · Khoa huyễn
Không đủ số lượng người đọc
375 Chs

202

Delwyn membawanya pulang. Bukan bener-bener pulang ke rumahnya, tetapi dia membawanya datang kembali ke bangunan yang seharusnya menjadi tempat peristirahatan terakhirnya. Kedatangannya dengan membawa Ibad dalam kondisi seperti itu tentu saja menyita banyak perhatian orang-orang yang dia lalui.

Tentu saja akan ada ribuan pertanyaan yang datang padanya Jika dia keluar dari kamar ini, tetapi dia memutuskan untuk tetap berada di dalam sembari terus menatap ke arah Ibad. Pria itu akhirnya dibaringkan di sebuah hati yang berisi beberapa bongkahan es batu di dalamnya. Berharap kali itu bisa memperlambat pembusukan yang terjadi pada tubuhnya.

Dia tidak sendiri, kali ini ditemani oleh Mr. Attezza. Pria tua itu setia sekali berdiri di sisinya. Ikut menatap ke arah Ibad dengan harapan bahwa dia tidak akan mati sekarang.

Chương bị khóa

Hỗ trợ các tác giả và dịch giả yêu thích của bạn trong webnovel.com