lovera di sini

di sebuah desa seorang gadis cantik tertidur di ranjang kayu di buat oleh ayahnya dia sendiri bernama lovera gadis cantik namun sayang kecantikannya tertutup oleh penampilannya yang kumuh karena kekurangan biyaya untuk membeli baju baju keluaran terbaru membuat lovera harus iklas untuk memakai baju bekas kaka kakaknya

Lovera sendiri anak terkahir dari 6 bersodara dan semuanya sudah menikah kecuali lovera dan losia

Mereka berdua hanya terpisah satu tahun saja keduanya harus berhenti sekolah karena biyaya dan karena itu juga lovera dan juga losia tak memiki teman yang mereka lakukan hanya membantu ibu dan ayah ketika pulang dari ladang

Tok tok tokkkk

Pintu di ketuk dengan keras membuat lovera membuka mata dengan susah payah "ada apa!! " tanya lovera membuka pintu dengan wajah menggantuk

"Apa kau tak mau ikut kita akan pergi ke masjid untuk ikut Maulid? " tanya losia terlihat sudah siap dengan hijab hitam dan gamis biru

"Sekarang? Ini saja baru jam 7 pagi maulidan apa jam 7 pagi" ucap lovera menunjuk ke arah jam

Plak

Losia memukul kepala lovera "itu jam 7 malam bodoh kau tidur tadi sore tak mungkin waktu cepat berlalu" ucap losia membuat lovera melihat ke arah jendela dan benar saja gelap

"Hehehe" tertawa canggung itulah yang di lakukan lovera

"Tunggu aku sebentar" ucap lovera panik takut di tinggal dengan cepat lovera masuk kembali ke kamar

Tentunya lovera tak lupa menutup pintu untuk tak ketahuan baru tadi sore lovera tahu jika dirinya mendapatkan kekuatan aneh di mana kekuatan itu bisa membawanya ke mana saja dan bisa mengambil apapun yang dirinya mau jadi sekarang lovera akan melakukan itu