THREE HUNDRED AND THIRTY ONE

Min-Jun berjalan melewati zebra cross, melewati jejeran kendaraan yang sedang berhenti di lampu merah itu. Ia berjalan bersama beberapa pejalan kaki yang lainnya, ia hanya berjalan sendirian saja. Tidak seperti pejalan kaki lainnya yang sedang bersama teman mereka.

Kedua kaki Min-Jun menaiki trotoar itu, ia berjalan di atas trotoar itu sambil memegang tas miliknya. Saat dirinya berjalan di atas trotoar itu, beberapa pasang mata melihat ke arahnya. Siapa yang tidak ingin melihat seorang wanita cantik yang sedang berjalan sendirian?

Khususnya bagi para kaum pria yang begitu menyukai wanita dengan paras cantik.

Namun Min-Jun tidak memperdulikan hal itu karena yang menjadi fokusnya saat ini adalah sebuah tenda berwarna putih yang ada di pinggir jalan itu. Karena telah melihat tempat tujuannya, ia langsung tersenyum dan mempercepat langkahnya.