"Stop," teriak Febian.
"Febian?" pikir Felysia.
"Febian? Kok dia ada di sini si? Kan dia seharusnya kr Australia sekarang. Tadi dia juga udah pamit kalo dia akan pergi ke sana. Sekarang kenapa dia bisa ada di sini?" pikir Ayah tiri Febian di dalam hatinya.
"Kak Febian? Akhirnya kak Febian datang juga," ucap Bulan di dalam hatinya.
"Selamat pagi Bu Felysia dan teman-teman karyawan yang lainnya. Saya hanya ingin mengatakan jika saya sudah memutuskan tidak akan menyerahkan jabatan saya walaupun itu kepada kakak saya sendiri. Karena acara ini tanpa sepengetahuan saya sebelumnya. Bukan kah seorang pemimpin tidak pantas melakukan hal itu?" jelas Febian.
"Sialan. Apa-apaan ini Febian. Kenapa dia jatuhin gua di depan banyak karyawan kaya gini. Awas aja ya lu nanti. Habis lu sama Papah," ucap Felysia di dalam hatinya.
Hỗ trợ các tác giả và dịch giả yêu thích của bạn trong webnovel.com