Liana yang mendengar penuturan dari Delia pun hanya mampu mengembangkan senyum yang nyatanya tampak begitu pilu. Jangan kan mengantar USG bersama. Menanyakan keadaan sang anak pun Bara tak pernah. Bahkan menyentuh perutnya pun pria itu bahkan juga tak pernah hingga detik ini.
Memikirkan itu membuat Liana jadi teringat dengan kejadian beberapa hari lalu tentang Bara yang entah sedang kemasukan setan apa tiba-tiba khilaf ingin memasuki dirinya.
Hỗ trợ các tác giả và dịch giả yêu thích của bạn trong webnovel.com