Karena harus menuruni tangga, Lion tidak punya pilihan lain selain menggendong Ana dari kursi rodanya.
"Lion, apa yang kamu lakukan? " tanya Nana dengan pipi yang memerah. Dia merasa tidak enak dilihatin banyak orang.
"Ehh ... ?" Nayla hampir ngomel melihat Lion mengngkat Nana, tapi dia terdiam saat melihat tiga anak tangga yanga akan membuat Nana kesulitan turun menggunakan kursi roda.
"Jadilah baik sayang, aku hanya ingin membantumu masuk kemobil." ucap Lion meneruskan langkah menuju mobilnya yang tepat berada di belakang Alvin. Dan di depan mobil Jeha dan Ryeon.
Melihat perlakuan Lion pada Nana, Ryeon dan Yuri saling pandang sambil tersenyum malu. Tepat saat itu Yuri semakin penasaran dengan apa yang Ryeon fikirkan.
Karena Ryeon tidak pernah bicara soal cinta ataupun menyinggung pernikahan kontrak mereka.
Hỗ trợ các tác giả và dịch giả yêu thích của bạn trong webnovel.com