webnovel

Kehidupan Random di dxd

Tanaka godo seorang mahasiswa yang mati oleh kecerobohan dewa diberi 3 permintaan sebagai permintaan maaf dari dewa

hendra_gunawan_8460 · Tranh châm biếm
Không đủ số lượng người đọc
39 Chs

Bertemu lagi dengan Pendeta Gila

Besoknya godo bertemu duo gereja yang sedang mengemis.

Godo:sebernarnya kalian kesini untuk mencari pedang suci atau menjadi pengemis.

Sebuah panah menebus mereka berdua.

Xenovia/Irina:Ugh!

Setelah berdebat kecil godo mengajak mereka makan di suatu tempat.

Godo:Pesan yang kalian mau aku yang bayarkan.

Setelah mereka makan dengan bahagia mulailah godo berbicara.

Godo:Nee,aku dari tadi kepikiran bukankah kau temannya kouhaiku yang mesum itu.

Irina:Hai,sebenarnya aku dulu tomboy dan issei saat itu menganggapku sebagai laki-laki.

Godo:Idiot itu,sigh jadi apa rencana kalian selanjutnya mencari pecahan Excalibur itu.

Xenovia:kami akan menemukan penghianat itu!

Godo:Dimana?

Mata mereka malah melihat kearah lain.

Godo:(sigh,dasar ceroboh)baiklah aku akan membantu kalian.

Xenovia:Kami tidak butuh bantuan dari iblis!.

Godo:Hoi,aku masih manusia tahu dan juga pedang yang aku pakai kemarin itu adalah pedang suci.

Mereka ingin menjawab tapi godo memberi tahu mereka lebih jauh.

Godo:Dengar aku yakin kalian tidak bisa mengalahkan penghianat itu,Kenapa karna gereja terlalu meremehkan lawannya tidak mungkin penghianat itu sendirian pasti ada orang yang cukup berpengaruh didunia supernatural yang ingin mengobarkan api perang kembali.

Duo gereja yang mendengarnya tertegun karna penjelasan godo masuk akal.

Godo:Lebih banyak orang lebih baik.

Irina:Tapi iblis kota ini?

Godo:Tenang saja aku bergerak sendiri mereka hanya temanku.

Setelah makan kami bersiap untuk mencari pecahan tersebut,godo yang saat ini memakai setelah paladin gereja barat dunia tensura karna godo ingin mempelajari sihir suci dan langsung di ajarkan oleh hinata sakaguchi.

Godo:aku dari tadi memperhatikannya apakah orang gereja kalian isinya orang mesum menyuruh gadis memakai pakaian ketat begitu.

Irina sangat malu dan xenovia hanya memandang godo dengan dingin.

Irina:Tapi godo-san kau sangat kelihatan keren.

Godo:Ah ,ini adalah pemberian seseorang paladin aku mengenalnya disuatu tempat.

Mata irina bersinar tapi kami tidak tinggal diam dan hanya mencari pecahan tersebut disebuah gedung yang ditinggalkan tapi kami menerima tamu tak terduga.

Godo:Kiba dengan melakukan ini kau melanggar perintah dari rajamu.

Kiba:Godo-senpai aku.

Godo:Kau dendam terhadap pedang Excalibur karna memberikan teman-temanmu dan kau penderitaan yang menyakitkan.

Kiba yang saat ini menunduk dan mengepalkan tangannya.

Godo:Kau bisa ikut dan issei,saji,keneko kenapa kalian disini.

Issei:Senpai kami mau membantu kiba untuk menghancurkan pecahan Excalibur.

Saji:Kami?,kau yang menyeretku kesini!

Koneko:Diam.

Koneko meginjak kaki saji dan saji berteriak bisu.

Godo:kiba kau sungguh punya teman yang baik dan peduli tentangmu.

Kiba yang mendengarnya sedikit menangat kepalanya.

Godo:Issei,saji dan koneko aku hanya akan bertanggung jawab hanya ke kiba saja,tapi kalian akan dihukum rias untuk itu aku tidak ikut campur.

Issei dan koneko menganguk dan saji juga tapi seperti terpaksa.

Godo:Baiklah mari pergi.

Mereka pergi ke gedung tua tersebut.

Issei:Tempat ini!?

Saji:Kenapa issei?

Issei:dulu saat aku mendapatkan pengalaman pertama bertarung disini ada seekor monster wantia.

Koneko:Yutto senpai.

Kiba:ya.

Godo:Mereka disini.

...:Yaauh!

Seseorang melompat dan dengan cepat godo menarik pedangnya.

TING!

Freed:Yo kami bertemu lagi.

Godo:Dasar strees.

SWOSH!

KIba:Godo-senpai!

Godo:Kiba dia mangsaku yang aku lepas dulu biar aku yang membereskannya.

Melihat kea rah pendeta gila.

Godo:Seharusnya aku sudah memperingatkanmu.

Frees:HAHAHAHA,aku ingin kau,kau yang dulu memukuliku dan saat ini rasa sakitnya masih ada sebelum aku menghabismu aku tidak bisa tenang.

Godo:Ya,biarlah lagi juga kau akan segera menemui ajalmu,Sword skill:Horizontal!

Pedang godo bersinar biru dan menebas secara horizontal dan tebasan tadi melaju berbentuk sinar biru,tapi freed mengelaknya dan meninggalkan pilar tempat itu terbelah.

Godo:Hoh,kau cukup cepat juga.

Freed:Hahahaha,Pedang pecahan Excalibur,Excalibur rapidly dan aku menyebutnya pedang pencincang!

Godo:Begitukah,pedang itu memberikan pemakainya kecepatan ekstra,tapi gerakanmu mudah di prediksikan.

Freed muncul dibelakang godo dan godo menghalangi pedangnya.

TANG!

Pedang godo mulai bersinar.

Godo:Sword skill:Beast style:Wolf Fang!

Freed mundur terlempar kebelakang dan menabrak pohon.

Iseei/Kiba:Woow,Hajar dia senpai.

Freed yang melihat godo dan masih tatapan gila.

Godo:Kukira itu pedang yang hebat,tapi orang yang memakainya sangat mengecewakan.

Freed marah akan perkataan godo langsung menyerang dengan cepat dan membabi buta,tapi setiap serangannya ditangis oleh godo dan godo tidak bergerak sedikitpun dari tempatnya.

(AN:Hanya konfirmasi serangan wolf fang aku bikin serangan menusuk lawan dengan kekuatan)

Godo:Kau bahkan tidak membuatku bergerak dari tempat ini.

Freed:Tsk!

....:Cukup bermainnya freed!

Godo:Oho,kita kedatangan tamu.

...:Kau masih belum terbiasa dengan pedangnya kan,freed.

Freed:Ohh,Balba jii-san.

Kiba:Balba Galilei!

Godo:salah satu pentinggi Gereja yang dibuang oleh gereja karna melakukan eksperimen tidak manusiawi.

Balba:Kau mengenalku anak muda.

Godo:Ada beberapa orang yang mencarimu tadi.

Balba:Freed kuberi kau saran,coba kau saluran energimu ke pedangmu.

Freed:Oh,begitu aku menyalurkan energiku ke pedang,akan membuatnya bertambah kuat kalau begitu akan aku nodai pedang ini dengan darahmu.

Godo:Walaupun kau membuat pedangmu kuat itu tidak mengubah apapun.

Freed:HAAH!

Dengan cepat freed di depan godo.

Godo:Enhance Armament!

Pedang godo bersinar emas dan menyebar menjadi kumpulan bunga emas yang menghalau freed.

Freed:AAHHHH!

Freed yang dengan ceroboh menerobos kumpulan bunga emas tersebut malah terluka dan ditubuhnya menacap oleh sekumpulan bunga emas.

Balba:Apa!

Godo:Terkejut,sebuah pecahan tidak akan mengalahkan sebuah Mahakarya.

Balba:Jadi begitu pedang itu juga pedang suci.

Godo:Hebat kau langsung tahu.

…..:Penhianat gereja Balba Gallei dan pendeta nakal Freed selzen!

Godo:Dan ini dia orang yang terlambatnya.

Sebelumnya tadi seharusnya godo dan duo gereja bersama tapi mereka bertemu dengan kiba dan yang lainnya maka terpaksa mengubah rencana mereka jadi mereka membagi kelompok terpisah.

Balba:Tsk,Jadi orang suruhan gereja sudah datang freed untuk saat ini kita mundur dulu!

Freed yang bangkit dan agak kesakitan.

Freed:Mari kita ketemu lagi Iblis-san!

Mereka menembakan cahaya ke kami dan menghilang dari tempat itu.

Kiba/Xenovia/Irina:Tunggu!

Duo gereja dan kiba malah mengejar mereka dan meninggalkan godo dan yang lainnya.

Issei:Mereka itu!

….:Ya ampun sungguh anak-anak nakal

Issei/saji/koneko:Bouchou/Kaichou!

Akeno:Ara~,godo-san ada disini juga.

Rias:godo-san,

Godo:Yo,sepertinya kalian terlambat pestanya baru saja berakhir.

Rias dengan cepat menuju godo dan mengoyangkannya,.

Rias:Nee,Kenapa kau malah ikutan juga godo-san.

Godo:Tunggu rias,aku hanya menolong kohaiku saja!

Godo menceritakan semuanya kepada rias dan lainnya.

Issei melakukan mendengarkan ceramah dari rias dan saji malah dogeza ke sona.

Sona:Saji!

Saji:Iy-iya!

Sona:Beraninya kau melakukan itu atas sifat egoismu sendiri.

Saji:HIK!

Sona:kau benar-benar anak nakal.

Saji:Maafkan aku,kaichou!

Rias:Jadi yang akan bertanggung jawab atas perbuatan kiba adalah kau godo-san.

Godo:Dia adalah muridku,sebagai gurunya aku juga pantas disalahkan disini.

Rias:Walaupun kau gurunya kau tidak bisa seenaknya membawa peerageku pergi.

Sambil melanjutkan Ceramahnya dan godo yang mendengarnya malah membuat kesepakatan.

Godo:Bagaimana ini saja rias kau membiarkan aku pergi dan aku akan mengajakmu kencan akhir pekan nanti.

All:Hah!

Rias yang mendengarnya memerah dan senang.

Rias:Kau serius bukankah kau sibuk mengurus aincard di akhir pekan.

Godo:Yah,kita kencannya di aincard saja.

Rias makin senang karna dia belum puas menjelajah kastil layang aincard.

Rias:Baiklah kau lolos.

Akeno:Ara~,Godo-san bukankah ini sedikit tidak adil.

Godo:Untuk ini aku juga salah akeno.

Tidak terima pernyataan godo akeno cemberut.

Akeno:Hmph!

Sona yang cemburu melapiaskannya ke saji.

Saji:AHHHHHH!,Kaichou bukankah ini sedikit kuat.

Sona:Diam!

Saji:AHHHH.

Issei yang melihat saji menjadi putih mengira rias akan menghukumnya juga tapi melihat ketuanya bahagia pikiran itu menghilang.

Rias:Issei walaupun hari ini aku sedikit bahagia hukumanmu tetap,tunjukkan Pantatmu.

Sambil mangakat tangan-nya yang dilapisi sihir.

Issei:Gooodo-senpai tolong!

Godo:Issei aku sudah bilang bahwa aku hanya bertangung jawab disini hanya untuk kiba.

Issei yang kelihatan putus asa dan melihat lagi ke rias.

Rias:Silakan tunjukan pantatmu issei.

Sambil terseyum manis rias berkata tapi issei melihatnya berbeda.

Issei:Senpai!!

Malam itu di gedung tua itu terdengar suara teriakan menyakitkan.