Bertemu Birawati dan Sparing

Pagi harinnya ketika godo berjalan menuju sekolah.

Godo:hmm.

...….:Kyaa!

Godo:sigh,pagi-pagi sudah disugukan pemandangan erotis(yah lagi pula aku sendiri pergi kedunia ecchi ini)

Seorang birawari muda tersungkur dengan pantatnya terbuka lebar.

...…:Aduh,kenapa aku selalu tersandung?

Godo:karna kau menginjak rokmu sendiri.

Godo yang sudah ada dibelakangnya langsung mengulurkan tangan.

....:Eh!

Godo:sini biar aku bantu.

....:Terima kasih,ano?

Godo:Tanaka godo 18 tahun dan nona?

…...:Terima kasih godo-san saya asia argento 16 tahun,saya dari italia.

Godo:jadi asia-san mau kemana.

Asia:Itu saya baru dipindahkan geraja di kota ini.

Godo:begitu,setahu saya gereja kota ini suda terbekalai cukup lama.

Asia:eh,walaupun begitu saya harus kesana.

Godo:baiklah kalau begitu saya antarkan.

....:godo-senpai!

Godo:oya oya ,rupannya issei si cabul.

Issei:ugh!setidaknya jangan panggil aku seperti itu didepan gadis senpai!

Godo:ahahaha,maafkan aku jadi kenapa kau memanggilku apakah rias yang menyuruhmu.

Issei:itu benar senpai setelah istirahat pergilah ke ruangan klub.

Godo:baiklah,aku akan kesana.

Asia:Ano!

Godo:maafkan aku asia-san sudah mengabaikanmu.

Asia:tidak begitu godo-san.

Issei:siapa dia senpai?.

Godo:oh,dia adalah birawati yang baru dipindahkan ke gereja kota ini,aku baru akan mengantarkannya,asia ini adalah kouhai di sekolahku namanya issei.

Issei:hyodou issei 16 tahun senang bertemu dengamu.

Asia:asia argento 16 tahun,saya dari italia.

Issei:woah!senpai dia orang asing.

Godo:issei sebaiknya kau bergegaslah kesekolah nanti keburu bell.

Issei:bagaimana denganmu senpai.

Godo membisikan issei.

Godo:aku ada sihir teleportasi jadi gak usah khawatirkanku dan aku juga curiga dengan gereja tua itu ada sesuatu disana

Issei:baiklah godo-senpai.

Setelah itu issei pergi.

Godo:baiklah asia mari kita pergi.

Sebelum pergi kami mendengar suara tangisan anak kecil.

Anak acak:uwaah!

Asia menghampiri anak itu.

Asia:cup cup,jangan nangis anak baik.

Tangan asia bersinar hijau dan luka anak itu langsung sembuh.

Godo:(sacred gear tipe penyembuh)

Asia:lihat sudah sembuhkan sekarang jangan nagis lagi.

Anak tadi langsung berdiri dan ibu anak tadi memanggilnya.

Anak acak:Terima kasih onee-san!

Sambil melambaikan tanganya mereka pergi.

Godo:jadi itu adalah?

Asia:ini kekuatan adalah pemberian dari tuhan.

Godo:begitu yah.

Tanpa basa basi lagi mereka terus berjalan ke gereja.

Godo:asia-san.

Asia:kenapa godo-san.

Godo:apakah kamu bahagia tinggal di gereja.

Asia yang mendengarnya sedikit murung.

Asia:Tentu aku bahagia di gereja ada banyak orang-orang baik disana tapi itu dulu.

Dengan suara kecil di berkata.

Godo:jadi mereka mengucilkkanmu dalam kondisi tertentu.

Asia terdiam oleh jawaban godo.

Godo:asia-san aku mungkin tidak berhak bicara begini dengan kondisimu yang seperti ini.

Asia:Tidak godo-san,semua yang dikatakan godo-san benar.

Mereka sampai digereja tua.

Godo:asia tidak usah sungkan untuk menemuiku kalau kau ada masalah.

Godo mengasih dia sebuah jimat.

Asia:ini?

Godo:sebuah jimat keselamatan untukmu.

Asia:tapi.

Godo:anggap saja hadiah dari teman.

Asia:Teman.

Godo:iya asia,walaupun gereja mengucilkann kamu kesini dan tidak mempunyai seorang yang mendukungmu anggap saja aku temanmu,aku tidak keberatan.

Mata asia sedikit berair.

Asia:Terima kasih godo-san aku akan menjaganya.

Setelah itu godo mulai mendeteksi area gereja tua itu.

Godo:(cukup banyak sampah disana)baiklah asia-san aku pergi dulu dan aku akan mengujungimu lagi jadi jaga dirimu.

Asia mengegam erat jimat,sambil berkata.

Asia:godo-san terima kasih telah menjadi teman pertamaku di sini.

Godo:heh,sama-sama kalau begitu aku pergi dulu(jangan khawatir asia-san aku akan menyelamatkanmu dari penderitaanmu.)

Sambil berpikir godo pergi meninggalkan asia di depan gerbang gereja.

Klub Penelitian Gaib.

Godo:jadi kenapa kau memanggilku ke sini dan kenapa sona juga kesini.

Godo duduk di sofa sambil memperhatikan ruangan yang mana ada sona dan seluruh kebangasawannya.

Sona:godo-san aku.

Godo:aku tahu sona aku memaafkanmu.

Sona:Eh.

Godo:kau pasti merasa bersalah bahwa aku akan marah kepadamu,tenang saja aku cuman sedikit kesal karna diremehkan.

Sona:…..

Sona terdiam oleh ucapan godo.

Rias:godo-san sebenarnya kami punya permintaan.

Godo:Permintaan?

Rias:bisakah kamu melakukan sparing dengan kebangsawaan kami

Godo:hmm,baiklah aku terima sparing kalian tapi kalian berdua harus ikut.

Rias dan sona terkejut dengan proposal godo.

Godo:bukannya aku meremehkan kalian tapi aku ingin melihat seberapa mahir kalian dalam memimpin gelar kebangsawaan kalian sendiri.

Sona:baiklah godo-san aku menerima proposalmu.

Rias juga setuju,dan mereka langsung menuju lapangan di mana mereka bisa sparing dan mereka memasang penghalang .

Godo:jadi siapa yang ingin mulai dulu.

Sona:biar kami dulu yang mulai.

Ketika sona bersama preerage nya melakukan persiapan godo-san melakukan pemanasan sederhana.

Godo:siap.

Ketika sona menganguk,dan menjadi wasitnya adalah rias,dia memengangi lonceng kecil dan mengayunkanya.

Rias:Mulai!

Ratu sona,tsubaki shinra menerjang terlebih dahulu dengan naginata di tangannya dan mengayunkan ke godo,tapi godo malam menangkap naginata nya dengan tangan kosong.

SWUSH!

Godo:Oho lumayan juga.

Tsubaki:Apa!

Ketika tsubaki sedikit lengah godo menyikirkan naginatanya dan melesat kedepannya.

Godo:tapi masing kurang.

Godo memukul perutnya dengan kekuatan kasar saja.

BUK!!

Tsubaki:Ugh!

Tsubaki dikirim terbang ke dinding.

Sona:Tsubaki!

Tsubaki melepaskan senjatanya di tangan godo.

Godo:sudah lama aku tidak memegang tombak.

Godo sedikit memainkan naginata milik tsubaki seperti di lakukan lancer dari anime fate.

Godo:siapa selanjutnya.

Knight sona tomoe muguri melesat ke belakang godo.

Tomoe:Hiya!

TAN!

Godo:menyerangku dari belakang ya dan berpikir aku lengah.

Godo mengunakan gagang naginata untuk memblokir serangan tomoe.

Tomoe:GUH!

Godo menedang perut tomoe,tidak sampai disitu godo menggunakan bagian tumpul naginata memukul punggung tomoe ke tanah.

BUK!

Tomoe:GUAH!

Reya:Tomoe!

Reya kusaka seorang bishop meleparkan sihir api ke godo.

Godo:Mengesankan.

Godo memutar naginata sepert baling-baling menghalangi sihir api tadi.

Reya:Tidak mungkin!.

Godo:Sekarang sihir ya,''Earth magic:Stone shoot''.

Godo melemparkan sihir tanah,membuat batu ukuran kecil di udara dan menembakannya secepat peluru.

SWUSH!

Reya:Hah?!

Tepat mengenai kepalanya dan membuatnya pingsan seketika.

Godo:dua sudah tumbang.

Sona:Yura ,ruruko,dan saji serang dia setelah aku dan momo selesai menggunakan sihir.

Yura/Ruruko/saji:baik kaichou.

Godo:mari buat ini cepat.

Mematahkan bagian pisau naginata.

KRAAK!

Sona:Tunggu momo dia melakukan sesuatu.

Sona binggung mengapa godo mematahkan bagian pisau naginata.

Godo:Pendek ya,masih bisa di gunakan.

Godo langsung menggunakan kuda-kuda teknik pernafasan petir.

Godo:Kaminari No Kyoku:Ichi no kata.

Saji:apa yang di lakukannya?

Yura:kenapa aura sekelilingnya berubah!?.

Sona:Hati-hati dia akan melancarkan serangan!.

Sona dan peeragenya yang tersisa bersiap akan serangan yang di lancarkan godo.

Godo:Ichi no kata:Hekireki Issen 5x

Mengeluarkan percikan petir di sekelilingnya tubuhnya,godo melesat menjadi kilatan petir hitam dan maju kedepan.

BRAAZT! SWUSH!

Sona dan peeragenya yang tersisa menerima tebasan dari godo yang melesat seperti petir yang meyambar.

DUAR!!

Yura/saji/ruruko/momo/sona:AHHHHH!

darah merebes keluar dari tubuh sona dan peerage dan Mereka berlima jatuh pingsan.

Rias yang melihatnya tercengang oleh pertarungan tadi pasalnya mereka belum sampai 5 menit bertarung,sona dan peeragenya kalah dalam 3 menit melawan godo sendirian.

Godo:(syukurlah karna ini gagang tombak tebasanku tidak langsung membelah mereka)Yah lumayan untuk menyegarkan tubukku sedikit,jadi sekarang kelompok rias ya.

Berkata begitu godo melihat hasil ulahnya tadi.

Godo:Well aku sedikit berlebihan.

Melihat kebelakang godo menggunakan sihir penyembuh area.

Godo:''Healing magic:area healing''

Rias:APA SIHIR PENYEMBUH.

Sona dan peeragenya mulai sembuh dari serangan godo tadi.

Sona:urg!

Sona membuka matanya dan melihat sekeliling.

Sona:Jadi aku kalahya.

Membantu peeragenya berdiri sona dan kelompoknya mulai menjauh dari lapangan.