webnovel

Alesia Sering Bantu Mama

Airin, Ridwan, Bella, Criss, Coki, Alesia, dan Laura melanjutkan makan malam mereka yang tertunda karena obrolan mereka tadi Coki penasaran apa Alesia sering main ke rumah Coki atau tidak jadi dia menanyakan kepada Bella dan Criss

"Mah pah apa Alesia benar benar sering main ke rumah kita" tanya Coki sambil menatap Bella dan Criss bergantian lalu Bella dan Criss menganggukkan kepalanya

"Iya Alesia sering main ke rumah kita Coki" balas Bella sambil menatap Coki sekilas lalu melanjutkan memakan makanan miliknya

"Koq aku ngga pernah lihat Alesia mah kalau lagi di rumah" cerocos Coki sambil menatap Bella dengan tatapan penuh tanda tanya saat Bella hendak menjawab sudah dl jawab oleh Criss sementara Alesia tersenyum tipis Ridwan, Airin, dan Bella terkekeh sementara Laura memutar bola mata malasnya

"Coki gimana kamu mau lihat Alesia kalau kamu sering sibuk kerja sampai malam lagian Alesia kalau main ke rumah kita juga paling malam itu pulang sekitar delapan malam" celetuk Criss sambil menahan tawa melihat Coki yang antusias menanyakan tentang Alesia

"Memang Alesia ke sini sama siapa pah koq paling malam sampai delapan malam" selidik Coki dengan menaikkan satu alisnya saat Criss akan menjawab sudah di jawab Laura

"Alesia ke sini sama Arjuna kak Coki" ledek Laura tertawa riang di hatinya sementara Coki di buat membelalakkan matanya sangat lebar "Sayang kamu benar ke sini sama Arjuna dalam satu mobil" sosor Coki sambil memegang pipi Alesia sementara Alesia yang ingin melihat ekspresi wajah kesal Coki sengaja mengerjainya Alesia menganggukan kepalanya

"Iya kak Coki" balas singkat Alesia menahan tawanya

"Memang kenapa kalau Alesia satu mobil sama Arjuna yang pentingkan Alesia milih kamu jadi pacarnya dan jadi suaminya" gumam Airin sambil menatap Coki untuk menenangkan kondisi hati Coki saat Coki akan menjawab Ridwan sudah menjawabnya

"Coki om dan tante benar benar ngga kenal Arjuna dan Alesia langsung bawa kamu orang pertama laki laki yang di bawa Alesia" celoteh Ridwan agar Coki tidak terbakar api cemburu

"Coki kamu tenang saja Alesia ngga pernah satu mobil sama Alesia mama tahu sendiri karena mama yang selalu mengantar mereka ke halaman rumah jadi kamu ngga usah cemburu ke Alesia" sosor Bella lalu terkekeh sementara Laura, Alesia, dan Criss tertawa terbahak bahak sedangkan Airin dan Ridwan terkekeh

"Laura kamu ngerjain aku" ucap Coki dengan nada ketus sambil melipat kedua tangannya di dadanya dan melototkan matanya ke Laura sementara Laura tertawa terbahak bahak

"Alesia sering bantu mama kalau lagi di rumah Coki dan mama juga sempat akan menjodohkan kamu dengan Alesia tapi setelah mama kenal dekat Alesia selalu bilang ke mama katanya mau meluluskan kuliahnya dan meneruskan perusahaan milik orang tua Alesia jadi mama mengurungkan niat mama dahulu tapi ternyata jodoh memang tidak kemana buktinya dengan sendirinya kamu mengenal dan pacaran sama Alesia sehingga rencana mama menjodohkan kamu dengan Alesia akan terwujud dan kesampaian" tegas Bella sambil menerbitkan senyuman tercantik yang dia punya Coki, Criss, Airin, dan Ridwan terkekeh sementara Laura membulatkan matanya mendengar cerita Bella yang akan menjodohkan Alesia dengan Coki sementara Alesia menepuk nepuk jidatnya

"Tapi kenapa mama sama papa ngga pernah kenalin aku sama Alesia padahal Alesia anak om Ridwan dan tante Airin apalagi Alesia sering ke rumah kita" jawab Coki dengan nada ketus sambil menatap Bella dan Criss dengan tatapan tajam

"Coki mama ngga tahu bahwa Alesia anak Ridwan mama juga baru tahu sekarang kalau Alesia anaknya Ridwan dan Airin" pekik Bella sambil menatap Coki sementara Coki mengernyit menatap Bella heran

"Masa mama ngga tahu kalau Alesia anak om Ridwan dan Alesia" selidik Coki dengan menatap tajam ke Bella saat Bella akan menjawab sudah di jawab oleh Criss

"Papa juga ngga tahu kalau Alesia sahabat Laura itu anak Ridwan dan Airin" tegas Criss sambil menahan tawanya sementara Airin, Bella, Ridwan, dan Laura terkekeh sementara Alesia menundukkan kepalanya

"Sayang emang kamu ngga cerita ke mama sama papa aku kalau kamu anaknya om Ridwan dan tante Airin" tanya Coki sambil memegang dagu Alesia sementara Alesia yang menundukkan kepalanya mendongak untuk menatap Coki

''Aku belum bilang kak Coki" jawab Alesia singkat lalu meminum minuman miliknya

"Coki kalau mama sama papa kamu main ke rumah tante pasti Alesia ngga pernah menemuinya jadi wajar kalau mama sama kamu belum tahu kalau Alesia anak tante" celoteh Airin sambil menatap Coki sementara Coki tersenyum sumringah ke Airin

"Iya Coki setiap om dan tante kalau nyuruh Alesia menemui teman om dan teman tante pasti Alesia menolak karena menganggap teman om dan teman tante tidak penting" sosor Ridwan sambil menerbitkan senyum ternanisnya

"Mama juga kalau ke rumah Ridwan dan Airin pasti Alesia sedang sibuk mempelajari dunia bisnis dan setiap mama bilang pengin ketemu Alesia ke Ridwan dan Airin pasti akan di jawab sedang sibuk mempelajari dunia bisnis untuk meneruskan perusahaan orang tua Alesia" pekik Bella sambil melototkan matanya ke Coki sementara Coki menahan senyum di wajahnya Alesia tersenyum tipis

"Emang kamu pengin jadi wanita karier sayang" tanya Coki sambil memeluk tubuh Alesia sementara Alesia mengangguk di dada bidang milik Coki saat Alesia akan menjawab sudah di jawab dulu oleh Laura

"Iya Alesia mau jadi wanita karier seperti mamanya kak makanya dia begitu semangat menekuni dunia bisnis" ucap Laura santai dan cuek lalu memakan makanan miliknya

"Laura kenapa kamu ngga kenalin Alesia teman kamu ke kakak kalau kamu sudah mengenalkan Alesia ke kakak dari dulu pasti kakak sudah menikah dengan Alesia dari dulu" jawab Coki dengan nada ketus melototkan matanya ke Laura sedangkan Alesia di buat membelalakkan matanya sangat lebar sementara Laura memutar bola mata malasnya

"Ternyata benar kata Alesia kalau kakak sangat agresif ke Alesia" celoteh Laura sambil menatap tajam ke Coki sementara Coki tersenyum licik

"Memangnya Alesia cerita apa ke kamu Laura" tanya Airin sambil menatap Laura dengan tatapan penuh tanda tanya

"Banyak tante intinya Alesia bilang bahwa Alesia punya pacar tapi sangat agresif banget" sosor Laura sambil menahan tawanya sementara Airin, Ridwan, Coki tertawa terbahak bahak sedangkan Bella dan Criss terkekeh sementara Alesia masih menenggelamkan wajahnya di dada bidang milik Coki

"Haha haha Alesia kamu ada ada aja bilang pacar kamu agresif tapi kamu juga agresif kamu ada di atas tubuh Coki sama aja agresif Alesia" jelas Ridwan sambil tertawa terbahak bahak di ikuti oleh Airin, Bella, Criss, dan Coki yang ikut tertawa terbahak bahak sementara Alesia menepuk nepuk keningnya tanpa melepaskan pelukan Coki pada dirinya sedangkan Laura di buat membelalakkan matanya sangat lebar

"Haha haha jadi ketahuan kalau kita sama sama agresif" celetuk Coki sambil masih tertawa terbahak bahak mengelus ngelus rambut panjang Alesia sedangkan Airin, Bella, Criss, dan Ridwan tertawa riang sementara Alesia menutup wajahnya dengan kedua tangannya sambil masih berada di pelukan Coki

"Kak Coki aku lapar" gumam Alesia yang masih ada di pelukan Coki dia beralasan lapar supaya dia bebas lepas dari pelukan Coki sedangkan Coki yang mendengarnya langsung melepaskan pelukannya dari tubuh Alesia

"Aku suapin sayang" ucap Coki sambil menangkup wajah Alesia lalu mencium kening Alesia sementara Alesia hanya menganggukkan kepalanya karena dia pikir hanya dengan cara ini Alesia bebas dari tubuh Coki

"Iya kak Coki" jawab singkat Alesia lalu Coki menerbitkan senyumannya dan mulai menyendokkan makanan di piriingnya lalu menyuapkan makanan di sendoknya ke depan Alesia lalu Alesia langsung melahap makanan yang di suapkan Coki

"Haha haha papa jadi takut Coki nyolong start duluan" cerocos Criss sambil menahan tawanya

"Iya pah soalnya kak Coki kelihatan sangat agresif banget ke Alesia kalau kak Coki menghamili anak orang duluan menghamili Alesia duluan sebelum menikah gimana apalagi menghamili anak teman papa sendiri anak om Ridwan gimana mau di taruh dimana muka kita pah mah" celoteh Laura sedikit dramatis sedangkan Airin, Ridwan, dan Coki tertawa terbahak bahak sementara Bella dan Criss memasang wajah gusar dan panik karena melihat Coki anaknya yang sangat agresif ke Alesia sehingga mereka tidak enak ke Ridwan dan Airin jika anaknya menghamili Alesia duluan sedangkan Alesia panik jika sampai terjadi Coki menghamili Alesia duluan

"Haha haha mau di taruh di kulkas aja Laura biar ngga basi" celoteh Coki sambil masih tertawa terbahak bahak di ikuti Ridwan, Airin, Bella, dan Criss yang ikut tertawa terbahak bahak sementara Alesia tersenyum tipis sedangkan Laura terkekeh