webnovel

Jenius Yang Nakal

Tác giả: Hasrahnian_Hasnan
Huyền huyễn
Hoàn thành · 3.9M Lượt xem
  • 810 ch
    Nội dung
  • 4.9
    1K số lượng người đọc
  • NO.200+
    HỖ TRỢ
Tóm tắt

Alisya, gadis yang terbiasa dilatih menjadi seorang prajurit sejak kecil oleh ayah dan kakeknya. Berkat kemampuannya tersebut, dia berhasil lolos dari sebuah organisasi hitam yang sangat berbahaya. Suatu ketika saat ia memasuki sekolah SMA dia bertemu dengan Adith yang merupakan orang no 1 di sekolahnya dengan ketampanan yang sangat mempesona dan Kejeniusannya yang luar biasa. Entah bagaimana dengan sifat nakalnya, ia terus berusaha menarik perhatian Alisya namun aura membunuh sang gadis sempat menggetarkan Adith. Apakah Alisya membenci Adith? Tapi...mengapa Alisya masih terus berusaha melindungi Adith meski dalam keadaan setengah sadar? Apakah yang terjadi pada mereka sebenarnya? Siapa Alisya dan apakah alasan dibalik Alisya yang begitu ingin melindungi Adith dengan mempertaruhkan nyawanya?

Thẻ
6 thẻ
Chapter 1Mesin Sidik Jari

Pagi itu sekolah sudah ramai dengan segala kesibukannya. Di mulai dari sidik jari sebagai tanda mengikuti apel pagi, hingga upacara penaikan Bendera Merah Putih, karena hari itu merupakan hari senin.

Hari senin di Indonesia, memang sudah diwajibkan kepada setiap sekolah dan juga instasi-instansi yang menjadi satu kesatuan dalam suatu negara Indonesia, untuk melakukan upacara penaikan Bendera Merah Putih, sebagai ucapan terima kasih kepada para Pahlawan dan juga untuk memperingati serta mengenang jasa para pahlawan, yang telah susah payah membawa Indonesia menjadi bangsa yang bebas dan merdeka.

Tampak jelas sekali perbedaan pakaian yang dikenakan oleh siswa baru. Pakaian mereka masih terlihat sangat putih seperti kertas yang belum tertuang tinta dan cerah dibandingkan dengan siswa lain yang merupakan siswa yang sudah terlebih dahulu menjadi siswa dan sekrakang telah menjadi senior yang mana pakaian mereka sudah terlihat sedikit kusam atau menguning, namun tetap terlihat bersih.

Hari ini adalah hari pertama seluruh siswa memasuki sekolah setelah 3 hari sebelumnya telah di adakan masa orientasi siswa (MOS) yang di laksanakan oleh para senior kelas sebelas dan kelas dua belas, yang sebelumnya tergabung dalam anggota Osis sekolah.

Pelaksanaan upacara sedang di persiapkan dan beberapa pelaksana sedang mengambil posisi yang sesuai dengan tugas masing-masing dimulai dari pemimpin upacara, penggirik bendera, protocol, pembaca udang-undang, pembaca janji siswa, pembaca doa, ajudan Pembina upacara dan Pembina Upacara, para siswa aubade (Penyanyi) serta seluruh peserta upacara yang meliputi siswa dan guru-guru sekolah.

Semuanya tampak normal dan biasa saja seperti pelaksanaan upacara yang sudah mereka dapatkan sejak sekolah dasar, namun beberapa saat kemudian sebuah kehebohan terjadi di sela-sela persiapan upacara.

Dari arah gerbang yang sebentar lagi akan ditutup, tampak seorang laki-laki berjalan masuk yang dengan santainya melempar senyum ke arah barisan siswa baru yang berada tidak jauh dari gerbang sekolah. Senyumnya terhampar indah bagaikan cahaya mentari yang kalah karena kehangatannya.

"Bukankah itu Adith? tak ku sangka bisa melihatnya secara langsung. Dia terlihat sangat berbeda sekali, meskipun apa yang di deskripsikan oleh orang-orang selama ini sepenuhnya benar, tapi melihatnya secara langsung seperti ini, rasanya dia seperti berasal dari dunia yang berbeda dengan yang kita pijak sekarang ini." bisik salah seorang siswa kelas sebelas terpesona dengan ketampanan pemuda tersebut.

"Tidak dia lebih dari yang dikatakan oleh orang, Wajahnya bagaikan mentari yang bersinar di pagi hari. Wajah yang cukup tidak realistis, pokoknya aku bersyukur bisa hadir hari ini" tambah yang lain dengan nada yang tak kalah semangat.

"Ya ampun,, lekuk wajahnya begitu sempurna laksana pahatan ilahi yang tercipta tanpa gores dan lesung pipinya saat tersenyum sungguh melemahkan kaki ketika melihatnya." Suara-suara perempuan yang terus memuji Adith, dengan kata-kata puitis mulai merusak telinga barisan cowok yang berada disebelah mereka.

Se isi lapangan ribut dan heboh karena kedatangan Adith. Namun kemudian menjadi semakin heboh melihat seseorang yang juga menyusulnya beberapa saat kemudian tak jauh dari belakang. Dan kini bergantian dengan para laki-laki yang menjadi semakin ribut. Para guru sampai tak bisa berkata apa-apa melihat situasi kacau dan heboh tersebut.

"Wow bukankah itu Alisya, aku tak tau kalau dia akan sekolah di tempat ini" Teriak seorang siswa di barisan cowok.

"Alisya, Selamat datang..." teriak yang lainnya secara kompak dan semakin memancing kehebohan dengan begitu menjadi-jadi.

Adith menoleh ke tempat sumber kehebohan itu, dan ia sedikit mengernyitkan keningnya karena tak mengetahui siapa sosok wanita yang sedang berjalan menghampiri tempat pelaksanaan upacara tersebut.

Keadaan semakin tak terkendali karena kedatangan Alisya, yang menyebabkan para guru dan anggota Osis pun harus turun tangan untuk menenangkan keadaan yang semakin mengacau.

"Hei, kamu... kamu tidak lihat ini sudah jam berapa? kamu tidak di izinkan untuk masuk ke dalam barisan" ucap Siska, senior kelas dua belas yang merupakan anggota osis.

"Maaf kak, tapi sepertinya saya belum telat dan masih bisa memasuki barisan" jawab Alisya sopan tanpa menundukkan pandangannya dari hadapan Siska.

"Kamu, kalau dibilang telat yah telat! Kamu itu sudah telat masih juga bersikap keras kepala dengan protes." Siska membentak dengan suara yang terdengar sedikit kasar.

"Kakak bisa liat mesin sidik jari di pos jaga itu kan? mesin sidik jari itu berfungsi sebagai penanda bagi satpam. Jika lampunya berwarna hijau, itu berarti siswa masih bisa melakukan sidik jari dan belum terlambat. Sedangkan jika lampunya berwarna kuning, maka siswa itu akan mendapatkan pinalti namun masih di izinkan untuk memasuki sekolah. Dan satu lagi, jika lampu itu berwarna merah, maka siswa itu bisa dikatakan telah terlambat dan tidak dizinkan masuk" ucap Alisya menjelaskan dengan suara lembut dan tetap sopan namun terdengar dingin.

Semua orang terpaku dengan perkataan Alisya, tidak terkecuali Siska. "Bagaimana dia bisa tahu sampai sedetail itu peraturan sekolah sedang ini adalah hari pertama ia masuk dan belum banyak orang luar yang mengetahui mengenai mesin sidik jari itu karena alat itu barulah dipergunakan pada hari ini sedang sebelumnya hanya berupa absen berjalan saja." Batin Siska

"Dia benar Siska, sebaiknya kamu jangan terlalu keras. Mereka masih baru pertama masuk sekolah, jadi masih banyak penyesuaian yang harus di lakukan" Ucap Firman dari belakang Siska, yang merupakan ketua osis pada saat itu.

Alisya dipersilahkan memasuki barisan dengan semua teriakan para laki-laki yang mengangungkan cara Alisya saat menangani sikap angkuh Siska. Terlebih lagi dengan gaya yang tetap sopan namun dingin.

"Hebat!!! Sikap tenang dia saat berhadapan dengan Siska benar-benar luar biasa." Bisik seorang pria di barisan upacara paling depan.

"Keberaniannya layaknya api yang berkobar tak perduli akan siapapun dan apapun yang sedang dihadapinya." Tambah yang lainnya lagi dengan terus berbisik-bisik yang membuat seorang anggota osis menegur mereka dengan tegas.

"Dia bukan hanya cerdas, tapi juga cantik." Seru seseorang yang berada pada barisan laki-laki kelas sebelas yang kagum kepada Alisya.

"Tidak hanya cerdas. Tapi dia juga cantik, kecantikannya itu bagaikan melati yang baru mekar. Wajahnya yang putih layaknya rembulan yang bersinar di malam hari yang gelap." Seru seseorang yang berada disampingnya.

"Salah… harusnya yang menyinari hatiku yang gelap! Hahahahaha" mereka langsung tertawa cekikikan yang kemudian mereka segera mendapat teguran lagi dari salah seorang guru yang tak jauh berada disana.

Kehadiran Alisya membuat semua orang yang berada di sana cukup memiliki kesan yang sangat tinggi kepadanya. Terlebih saat dia tidak perduli atau mungkin tak tahu bahwa Adith yang merupakan siswa nomor satu di sekolah itu sedang memperhatikan dirinya.

Bạn cũng có thể thích

Si Aneh Kawanan: Misteri yang Akan Terungkap

Di dunia para manusia serigala, penyihir, dan vampir, Aadhya, seorang manusia, selalu bertanya-tanya apakah ini benar-benar tempat dia berada. Tidak peduli berapa kali dia mengajukan pertanyaan itu, jawabannya selalu tetap sama... YA Orang tuanya adalah salah satu pasangan beta terkuat (kedua dalam komando) pada masanya di seluruh benua. Namun, meskipun memiliki darah beta dalam pembuluh darahnya, Aadhya tahu bahwa dia berbeda dari semua manusia serigala yang telah dia temui sepanjang hidupnya. Dia tidak memiliki indera tajam seperti manusia serigala, dia bahkan tidak berubah menjadi serigala saat dia beranjak dewasa yang secara otomatis menjadikan dia 'aneh di antara kawanan'. Meskipun diperlakukan sebagai orang buangan, diganggu oleh anak-anak serigala lainnya, dan bangun setiap hari dengan tawa menyeramkan dan mimpi buruk yang selalu terasa terlalu nyata untuk sekedar menjadi mimpi, dia tidak pernah membiarkan dirinya merasa lemah. Dia mendorong dirinya semaksimal mungkin dan melatih dirinya seperti setiap serigala di kawanan mereka dilatih. Ini adalah hari ulang tahunnya yang kedua puluh ketika dia tiba-tiba merasakan 'getaran jodoh' dari sentuhan Ethan Smith, pengganggunya nomor satu yang akan menjadi alfa dari kawanan mereka. Dia tahu bahwa tidak ada yang akan normal sejak dia merasakan getaran pertama itu tetapi dia tidak tahu bahwa tidak ada yang normal dalam hidupnya sejak dia lahir ke dunia ini. Akankah Ethan menerima hadiah ikatan jodoh dan meninggalkan pacarnya yang seorang pemegang pangkat demi manusia? Akankah Aadhya mampu bertahan dari semua hal yang akan segera datang menghadangnya? Ikuti perjalanan Aadhya yang penuh dengan misteri, aksi, romansa, dan banyak liku-liku.. Baca 'Si Aneh Kawanan: Misteri yang Akan Terungkap' untuk menjadi saksi rollercoaster emosi dan melihat bagaimana kehidupan manusia biasa 'Aadhya' terungkap di dunia para manusia serigala. Sudah dicintai dan dihargai oleh ribuan pembaca di seluruh dunia di berbagai platform ebook. Karya pertama yang ditandatangani oleh penulis Mudita Upreti

Mudita Upreti · Huyền huyễn
Không đủ số lượng người đọc
93 Chs

Istriku Adalah Pengusir Hantu

Song Yan menjalani hidup yang menyedihkan. Ia lahir dengan keberuntungan besar tetapi 'keberuntungan' nya 'direnggut' oleh saudara tirinya. Adalah takdirnya untuk menikah dengan Fu Yusheng, CEO dan pemilik Fu corporations. Namun, saudara tirinya yang cemburu, mengganggu takdirnya dan merebut 'keberuntungan' baiknya, sejak itu Song Yan menghadapi masalah tak terhitung, dia mengalami kecelakaan, kehilangan naskahnya dan akhirnya meninggal setelah mengalami kecelakaan di jalan. Namun, ia tidak mau menyerah, tidak mau karena ia mencintai Fu Yusheng dan anaknya yang ditinggalkannya di keluarga Fu. Jiwanya yang seharusnya berpencar dan dibawa ke Neraka di hadapan Raja Yama, berubah menjadi hantu yang kejam. Hanya setelah menjadi hantu, ia menyadari jenis penipuan sempurna yang telah direncanakan saudara tirinya untuknya. Beruntung sebelum jiwanya semakin gelap dan menjadi roh jahat, ia bertemu dengan seorang master Surgawi yang menjanjikan kesempatan baru selama ia bersamanya dan belajar tentang supranatural. Maka, Song Yan menjadi murid master Surgawi dan terus melayani master Surgawi dan keluarganya sebagai Hantu. Setelah lima ratus tahun mengabdi, ia dibebaskan oleh masternya dan mendapatkan kesempatan untuk bereinkarnasi. Ia bereinkarnasi pada hari ia mengalami kecelakaan mobil. Dalam kehidupan ini, ia dianugerahi kekuatan supranatural untuk melihat kebenaran surgawi. Ia bersumpah untuk membalas dendam atas dirinya dan anaknya yang mengalami kematian yang tidak menguntungkan karena saudara tirinya. Namun, mengapa suaminya yang apatis yang tidak pernah peduli terhadapnya, datang mengejarnya?

fairytail72 · Huyền huyễn
Không đủ số lượng người đọc
457 Chs

Istri Misterius Sang Penguasa yang Angkuh

Setelah terbangun, ahli metafisika kiamat, Nan Li, mendapati dirinya sebagai Miss Keenam yang hilang dari Anyang Marquis Manor. Berfikir ini akan menjadi kisah penyiksaan, ia tidak pernah mengira kelima saudaranya akan memanjakannya bergantian! Nan Li berteriak, 'Berhenti memanjakan saya! Faktanya, saya bisa melakukan segalanya, mulai dari menangkap hantu, membasmi setan, ramalan, fisiognomi, hingga penyembuhan dan menyelamatkan orang. Saya akan memimpin keluarga untuk bangkit dalam kekuasaan dan kekayaan!' Ketika tidak sengaja menyelamatkan Sang Pangeran Kesembilan yang memiliki kekuatan besar di pengadilan, Nan Li mendapati dia terkenal karena sikapnya yang dingin dan tak berperasaan. Namun, ia menjadi sangat kecanduan memanjakannya dan menolak untuk mengambil selir lain. Para wanita yang licik dan jahat marah, berteriak, 'Pangeran kekurangan pewaris, bagaimana ini bisa dibiarkan?!' Nan Li menunjuk barisan kecil murid penangkap hantu dan berkata, 'Saya akan menyembuhkan penglihatan kalian yang buruk!' Pangeran Kesembilan mengangkatnya ke dalam pelukannya dan berkata, 'Kita memiliki sedikit harta yang tipis yang perlu diwariskan, jadi kita akan memiliki beberapa anak lagi.' Kemudian— Nan Li melihat gunung-gunung abadi yang terus menerus dan ruangan penuh dengan harta karun, mulutnya berkerut, 'Saya pikir Anda memiliki takhta untuk diwariskan, apa yang terjadi sekarang?!'

COL+Dai Mo · Huyền huyễn
Không đủ số lượng người đọc
281 Chs
Mục lục
Âm lượng 0 :Auxiliary Volume
Âm lượng 1 :Jenius Yang Nakal 1
Âm lượng 2 :Jenius Yang Nakal 2
Âm lượng 3 :Jenius Yang Nakal 3
Âm lượng 4 :EXTRA PART

số lượng người đọc

  • Đánh giá xếp hạng tổng thể
  • Chất lượng bài viết
  • Cập nhật độ ổn định
  • Phát triển câu chuyện
  • Thiết kế nhân vật
  • Bối cảnh thế giới
Các đánh giá
đã thích
Mới nhất

HỖ TRỢ