Gila, Kamu, Ry!

Masih Flasback.

Rio terus mengamati Jeha.

Setelah berfikir cukup lama, akhirnya ia bisa mengingat siapa nama gadis itu.

Masih jelas di benak Rio saat gadis itu bertemu dengannya di rumah sakit dan bagaimana ekspresi gadis itu saat bertemu dengan Ry juga tunangan Ry.

Beberapa menit berlalu, tiba saatnya Jeha beranjak dari kantor itu.

Rio berdiri, ia meraih ponselnya di atas meja kerja sebelum keluar untuk menghampiri salah satu karyawannya yang tadi melayani Jeha.

"Mbak, yang baru saja keluar ada keperluan apa ya." Tanya Rio to the point.

Ia masih bisa melihat Jeha yang berdiri di depan kantor agennya. Lalu gadis itu pergi dengan mengendarai sebuah ojek online.

"Oh, yang baru saja ke luar tadi, Pak?"

Rio mengangguk. Ia sungguh tidak sabar mendengar jawaban dari karyawannya ini.

"Itu tadi Mbak Jeha, Pak. Beliau sedang melengkapi berkas, karena besuk akan disalurkan ke KL."

"Baik, terima kasih."