"Wow, kalian imut sekali," puji Freislor, gadis itu terpana akan perumpamaan mereka. Alhasil, dirinya hampir saja mencubit kedua pipi mereka. Tapi, hal itu berhasil dicegah oleh Breckson.
"Permisi, apa benar kami berdua sedang berada di Pulau Jakeo?" tanya Breckson sembari tersenyum ramah. Keduanya saling melempar pandangan sebelum akhirnya salah satu dari mereka menjawabnya.
"Yah, kalian berdua sedang berada di Pulau Jakeo. Ada apa kalian berdua kemari?" salah satu Huwalo berjalan mendekat ke arah Breckson. Freislor mengamati mereka dari samping Breckson. Sekilas, ia tahu bahwa tubuh mereka sangatlah kecil, dengan ukuran seratus lima puluh centi meter.
"Apa kami bisa masuk ke dalam pulaumu? Kami sedang ada keperluan," jawab Breckson dengan suara lirih.
"Heum, kita tidak biasa menerima tamu asing. Pergilah, tidak ada yang pantas kau cari di sini," ucap salah satu huwalo. Freislor menggaruk kepalanya, sedangkan Breckson menahan kepergian mereka.
Hỗ trợ các tác giả và dịch giả yêu thích của bạn trong webnovel.com