webnovel

JATUH

'J'angan pernah kau pergi begitu saja setelah kau cukup puas jatuhi rasa. 'A'danya rasa bukan karena aku telah mengenalmu, namun untuk melanjutkan bagaimana aku dan kamu bisa menjadi kita. 'T'eruntuk kamu yang seperti pelangi. Hadir dengan sementara dan semudah itu pergi. Meninggalkan jejak yang tak berbekas dan kau anggap usai tanpa kata. 'U'ntuk hati ini yang pernah kau tanamkan beribu hujaman rindu dan tebaran pesona. Namun kau tinggalkan luka keheningan dengan sebuah sakit yang jatuh seperti hujan. 'H'ati itu ada untuk merasa. Dan jika satu kali sebuah rasa nyaman itu hinggap, hati akan sulit membohongi diri sendiri. Dan hatiku, masih untukmu. J A T U H Dalam maksud yang lain.

oktaviarrk · Thanh xuân
Không đủ số lượng người đọc
340 Chs

Niat Serius

Hari Senin, Nadira ingin menepati janjinya. Ia mengajak Intan makan berdua di kedai kopi sepulang kerja. Tentu saja Vera tidak ikut di antara mereka.

"Ngapain ngajakin gue dan tadi maksa?" Tanya Intan dengan nada yang sebal.

Dira menyesap moccacinonya sedikit. "Gue mau minta maaf Tan.." ujarnya ramah.

Intan mendengus remeh. "Buat apa?"

"Buat kejadian hari sabtu lalu. Gue kayak gitu karena gue kesel banget. Gue cemburu dan sempat salah paham. Sebenernya Mas Abim yang mau bicara baik-baik perihal tidak meneruskan pertemuan kalian. Tapi gue yang maksa buat ikut dia dan sekalian publikasi hubungan gue dan dia. Dan gue sadar cara gue salah. Gue pikir, lo nggak akan bereaksi seperti itu. Tapi ternyata lo sekaget itu dan kelihatannya lo marah banget. Gue minta maaf.."

Mendengar itu Intan merasa agak luluh. Sepertinya lebih baik ia memaafkan Nadira saja dan menghentikan drama marah-marahan seperti ini. "Oke gue maafin." Ujarnya langsung.

Chương bị khóa

Hỗ trợ các tác giả và dịch giả yêu thích của bạn trong webnovel.com