***
"Ada apa, Chay?"
"Kenapa kamu memejamkan mata seperti itu?" tanya Ailee dengan nada bicaranya yang sangat polos. Tapi tangannya tidak berhenti dari mengelus sesuatu yang mengeras di balik celana Chayden.
"Baby, please. Aku sudah tidak tahan lagi."
Chayden merintih seraya memohon. Dia sudah tidak tahan terus dipermainkan seperti ini.Chayden membuka pejaman kedua matanya. Dia menatap Ailee dengan kabut gairah.
"Baby," ucapnya dengan ada yang sayu.
"Bolehkah aku menyentuhmu, Baby. Please, aku sudah tidak tahan. Aku ingin segera memasuki mu, Baby." Chayden berkata seraya memohon agar bisa segera menyatukan tubuh mereka.
"Jika aku tidak mengizinkan, bagaimana?" tanya Ailee menguji kesabaran Chayden yang sedang menahan hasratnya.
Hỗ trợ các tác giả và dịch giả yêu thích của bạn trong webnovel.com