Chapter 33
Thank You, Beck
Milan.
Vanilla membungkuk untuk menyapukan bibirnya di bibir pria yang ia cintai. "Kau mengatakan jika aku boleh menanyakan apa saja padamu. Apa hal itu masih berlaku?"
Nick yang merebahkan diri di sofa dengan posisi kepala berada di atas paha Vanilla menatap kekasihnya, satu telapak tangannya menyentuh bagian belakang kepala Vanilla seraya menjawab, "Berlaku selamanya."
Jemari Vanilla menyentuh alis tebal Nick. "Kurasa kita harus membuat komitmen."
Pendar di mata Nick tampak berkilau, nyaris menyilaukan. "Kau bersedia menikah denganku secepatnya?"
Vanilla tersenyum, ia membalas tatapan mesra Nick. Ujung jemarinya beralih menyentuh jambang di wajah kekasihnya yang mulai memanjang. "Kurasa kau harus bercukur."
"Kau harus belajar membantuku bercukur."
"Sepertinya sulit." Vanilla menyeringai. "Kembali ke topik, aku ingin kita membuat sebuah komitmen."
Hỗ trợ các tác giả và dịch giả yêu thích của bạn trong webnovel.com