Lala melihat kembali berkas yang ada di tangannya. Banyak sekali info-info settingan tentang mereka berdua yang harus Lala ingat. Gadis itu memijit pelipisnya pelan, rasanya tidak mungkin dirinya akan menghafal semua ini sampai keduanya tiba di rumah Adnan. Meskipun sudah dibaca beberapa kali, otaknya tidak bisa menyimpan kata-kata yang ada di depan matanya.
Adnan melirik ke arah Lala yang kesusahan menghafal apa yang ditulis di berkas tersebut. Pria itu khawatir gadis ini tidak akan bisa menghafal semua yang ada di dalam berkas tersebut, namun mau bagaimana lagi? Hafal tidak hafal gadis itu tetap harus bertemu dengan Ibunya, hafal tidak hafal ia tetap harus mengenalkan gadi situ kepada Ibunya.
Hỗ trợ các tác giả và dịch giả yêu thích của bạn trong webnovel.com