We Are Always Watching You

Seorang pria dengan raut wajah dingin tengah menatap layar laptop yang berada di hadapan. Ia tengah menatap e-mail yang berisi report dari para anak buah yang dipercayai dengan segala macam problematikanya.

Pria yang memiliki bola mata berwarna hijau safir itu membaca semua e-mail yang masuk dengan teliti. Satu per satu dibaca sampai habis, ditelaah dan dicerna. Apabila ada yang meminta saran, maka selama itu penting, ia akan membalas. Tapi jika dirasa tak perlu, maka hanya akan dibaca saja.

Terdengar suara lagu, yang ternyata berasal dari telepon seluler sang pria yang masih asyik berkutat dengan e-mail. Si empunya hanya melirik sekilas, ke arah ponsel, kemudian memasang handsfree bluetooth seperti biasa.

Di dalam hati, pria yang berwajah tampan tapi jarang tersenyum itu penasaran, kabar apakah yang akan disampaikan? Apakah kabar baik atau sebaliknya?