Satu-satunya Noda

"Apa maksudmu? Kau sudah lama sekali tidak pulang, dan begitu kau kembali, kau mau sesi interogasi?! Apa kau masih menganggapku sebagai ayahmu?!" Huo Guanchen sangat marah pada sikap Huo Shaoheng. Putra yang begitu dibanggakannya tidak bisa dekat dengannya selama ini.

"Jenderal Huo, kita sedang membicarakan masalah pekerjaan sekarang ini. Tolong jangan melenceng dari topik dan mencampurkan urusan pribadi dan pekerjaan." Huo Shaoheng mengetuk meja, menandakan agar Huo Guanchen tenang.

Mulut Huo Guanchen berkedut. Ia menarik napas panjang beberapa kali sebelum bisa tenang.

Ada yang mengetuk pintu, dan hal itu sedikit menetralkan suasana tegang itu. Seorang tentara masuk untuk membawakan camilan. Huo Guanchen mengeraskan suaranya untuk mengiyakan, "Masuk."