Tidak Ada Pilihan

"Sebelum aku pergi aku ingin mengingatkan satu hal lagi kepadamu kamu tahu bahwa kamu bisa hancur kamu tahu kamu bisa menjadi sangat hancur karena semua masalah ini jika kamu tidak memberikan zafira kepadaku maka kehidupanmu sudah dipastikan bahwa kamu tak akan layak untuk hidup maka pikirkanlah aku akan memberikan waktu kepadamu tiga kali 24 jam setelah itu masalah kita pun akan selesai jika kamu menyetujui nya atau masalah ini akan bertambah parah jika kamu menolak permintaanku." setelah mengatakan kata-kata terakhirnya pria paruh baya itu pun meninggalkan ruangan tersebut. Meninggalkan zafran sendirian yang sedang dalam kebingungan. Pemuda tampan tersebut tak tahu apa yang harus dilakukannya. Pemuda tampan itu tak tahu dari mana dia kan memulai ceritanya karena semuanya begitu menyulitkan.