webnovel

Gibranku

Kegagalan cinta membuat Gibran harus lebih berhati-hati untuk memilih perempuan. Hati Gibran seolah sudah lelah mengenal nama cinta, telinganya mendadak bosan mendengar kata cinta dari mulut seseorang. "Kanaya, kamu selalu ada dihatiku." Apakah salah jika Gibran tidak mencintai seseorang, selain dia? Dia, yang masih bertahta kuat di pikiran Gibran. Perempuan yang membuat Gibran tidak ingin mengenal lagi yang namanya cinta dari orang lain. Gibran harus berjuang kuat melupakan perempuan yang masih mengikat kuat di pikiranya. Semua hal tentang dia, pasti Gibran sangat menyukainya.

Nur_Khusnakhusna · Thành thị
Không đủ số lượng người đọc
398 Chs

Tersadarkan

Ternyata benar apa yang diduga Kanaya, Gibran datang ke taman kota tetapi tidak menemukan perempuan itu di sana. Sepertinya mereka persimpangan waktu sehingga antara Kanaya dan Gibran tidak saling bertemu. Keadaan nampaknya belum mempertemukan mereka, dan belum ditakdirkan untuk saling meluruskan. Lagi pula Kanaya memang belum ingin bertemu dengan Gibran, merasa masih membutuhkan ketenangan.

Gibran saat berada di taman kota terus memegang ponsel dan berulang-ulang kali menghubungi Kanaya, tetapi ponsel perempuan itu tidak diaktifkan sampai sekarang. Beberapa waktu hari terakhir Gibran berusaha mencari Kanaya tetapi belum juga dapat bertemu dengannya. Kanaya juga belum kerja setelah kejadian itu. Gibran hanya ingin berusaha menjelaskan segalanya, dan berharap hal itu dapat membuat Kanaya nantinya mengerti maupun memahami posisinya. Namun, Kanaya terus saja menghindar dan Ratu pun tidak mau memberi tahu tentang keberadaan Kanaya saat Gibran mencarinya kemarin.

Chương bị khóa

Hỗ trợ các tác giả và dịch giả yêu thích của bạn trong webnovel.com