webnovel

Gibranku

Kegagalan cinta membuat Gibran harus lebih berhati-hati untuk memilih perempuan. Hati Gibran seolah sudah lelah mengenal nama cinta, telinganya mendadak bosan mendengar kata cinta dari mulut seseorang. "Kanaya, kamu selalu ada dihatiku." Apakah salah jika Gibran tidak mencintai seseorang, selain dia? Dia, yang masih bertahta kuat di pikiran Gibran. Perempuan yang membuat Gibran tidak ingin mengenal lagi yang namanya cinta dari orang lain. Gibran harus berjuang kuat melupakan perempuan yang masih mengikat kuat di pikiranya. Semua hal tentang dia, pasti Gibran sangat menyukainya.

Nur_Khusnakhusna · Thành thị
Không đủ số lượng người đọc
398 Chs

Mengungkapkan Isi Hati

Kanaya tersentak kaget saat tiba tiba ada yang menarik tanganya, kedua bola matanya terbelalak tak percaya saat tahu kalau itu ulah Gibran. Hampir saja jantung Kanaya copot, takut kalau yang melakukan hak itu orang jahat.

"Gibran. Ada apa sih?" Kanaya segera menepis tangan Gibran agar laki laki itu berhenti memegang lengannya yang di lapisi lengan baju yang di kenakanya.

Laki laki itu malah menatapnya seolah ada sebuah hal serius yang akan Gibran katakan padanya. Kanaya jadi bingung sekaligus panik, perempuan itu seperti menemukan sebuah amarah pada raut wajah laki laki itu.

"Gibran, ada apa?" Kanaya berusaha menyadarkan laki laki itu yang tidak cepat menjawab pertanyaanya.

Gibran mendonggakan kepalanya ke atas, lalu ia memejamkan matanya sejenak. Entah apa yang sedang ada di pikirannya sehingga membut laki laki itu seperti ini. Kanaya juga hanya terus memperhatikan Gibran dengan pandangan tidak tahu apa apa, memang itu kenyataanya.

Chương bị khóa

Hỗ trợ các tác giả và dịch giả yêu thích của bạn trong webnovel.com