Langit siang yang begitu terik, kini berganti dengan langit sore yang berwarna jingga. Kedua anak manusia yang baru saja berkelana di panasnya gurun pasir, masih terlelap di balik selimut tipis di ranjang yang sangat kecil.
Odie membuka matanya dengan seulas senyum yang terbit di wajahnya. Karena wajah tampan Diego lah yang pertama kali ia lihat. Di tatapnya wajah itu, wajah yang kadang membuatnya marah dan rindu dalam waktu yang bersamaan.
"Kadang kau membuatku rindu. Tetapi ... kadang kau juga begitu menyebalkan!" ucap Odie dan berusaha bangkit dari ranjang kecilnya.
Ia bergegas menuju kamar mandi untuk membersihkan diri. Selesai dengan ritual mandinya, Odie pergi ke dapur nembuatkan makan malam untuk lelaki yang masih terlelap di ranjangnya itu.
Hỗ trợ các tác giả và dịch giả yêu thích của bạn trong webnovel.com