webnovel

Dia Imamku.

Perjodohan yang tak diinginkan yang mengakibatkan semua tatanan kehidupan berantakan, hidup seorang wanita cantik nan anggun menjadi sebuah kehidupan yang amat menyeramkan yang menikah dengan seorang pemuda tampan yang sama sekali tidak ia sukai menjadikan batin nya tersiksa. Percintaan yang dimulai dengan rasa benci dan juga dendam sakit hati bercampur kecewa yang dirasakan oleh gadis cantik bernama Sinta Maharani. “Mencintaimu adalah hal yang tidak ingin aku lakukan dan tak ingin aku rasakan hanya karena kedua orang tuaku, aku harus bersedia untuk menikah denganmu!” Ketus Sinta Maharani dengan lantang berbicara di hadapan pemuda yang menikah dengan nya dengan cara terpaksa. Tersenyum tipis sang pemuda tampan yang ada dihadapan dan menepis pembicaraan Sinta dihadapannya. “Sudahlah aku tahu kamu menikah denganku hanya mau menuruti apa keinginan orang tuamu tapi tenang saja aku tidak akan melarang kamu untuk melakukan hal itu,” celoteh pemuda tampan yang ada di hadapan Sinta Maharani yang sedang marah. “Aku tak pernah mengerti apa maksud dan tujuan mu untuk menikah denganku!” Ketus Sinta dengan rasa penasaran yang menggebu-gebu didalam hatinya. Bagaimanakah kisah Sinta Maharani??? Yuk baca selanjutnya hanya di DIA IMAMKU !!!

Inlut · Thành thị
Không đủ số lượng người đọc
386 Chs

Mengizinkan

"Iya nak Bener banget yang dibilang suami kamu semua wanita kalau mau masak itu harus menggunakan hati apalagi keikhlasan memasak untuk suaminya jadi dia harus ikhlas juga menggunakan hati jadi masakan itu enak dan juga tidak ada rasa yang kurang," ujar Ibunya itu kepada Citra.

"Waduh, aku harus selalu belajar memasak ini ya sama Ibu jadi biar aku lebih mahir lagi memasak nya dan aku selalu memasak untuk mas Yusuf di rumah nanti," ujar Citra kepada Ibunya itu.

"Ya haruslah tidak ada di dunia ini seseorang wanita yang tidak bisa masak!" tegas Ibunya kepada Citra.

Setelah mereka makan bersama-sama Yusuf pun berpamitan kepada kedua orang tua Citra.

"Bu Pak ini kan sudah selesai kita makan bersamanya, aku mau mengajak Citra untuk pulang ke rumahku dulu karena aku rindu dengan kedua orang tuaku apakah boleh?" tanya Yusuf kepada Ibu dan juga Bapak dari istrinya itu.

"Kok cepet banget sih nak di sini baru beberapa hari sudah mau pergi ke sana," ucap Bapak dari Citra itu kepada Yusuf.

Chương bị khóa

Hỗ trợ các tác giả và dịch giả yêu thích của bạn trong webnovel.com