webnovel

Devil's Fruit (21+)

"Aku tau aku ini hasil dari pembuahan terlarang yang tak bisa terelakkan. Bahkan aku tau kekuatanku yang sebenarnya dan aku sangat membenci itu. Aku berharap aku tak pernah ada jika hidupku selalu dalam teror seksualitas yang mati-matian aku hindari." Andrea merasa hidupnya jungkir balik saat mendekati usia 17 tahun, dimana dia akhirnya tau bahwa dia adalah keturunan salah satu raja iblis Incubus di Underworld. Cambion. Itulah sebutan baru bagi dirinya. Apakah dia nantinya akan memiliki tanduk? Apakah dia nanti akan berwajah seram? Berekor? Yang jelas, Andrea tidak menyukai kekuatan barunya. Kekuatan yang membuatnya menarik perhatian para lelaki. Kekuatan yang membuatnya harus terus lari dan dilindungi. Sedangkan Dante, seorang Nephilim yang berhasrat naik ke Surga, dia harus membunuh 100 keturunan Iblis agar bisa menjadi seorang Angel. Dan Andrea merupakan target buruan ke-99. Namun, ketika feromon gadis itu terlalu menggoda, Dante menghadapi dua pilihan: tetap membunuh Andrea? Atau justru memiliki Andrea untuk dirinya sendiri? WARNING: - HANYA UNTUK PEMBACA BERUSIA DI ATAS 17 TAHUN - ERO-FIC - TIDAK UNTUK MANUSIA SUCI & ANAK-ANAK - VULGAR & EKSPLISIT - BEBERAPA DIALOG MEMAKAI BAHASA GAUL & KASAR - TAK PERLU MEMBAWA SARA KE KOMENTAR KALIAN KARENA INI BUKAN NOVEL RELIGI!

Gauche_Diablo · Kỳ huyễn
Không đủ số lượng người đọc
1613 Chs

Solusi Terbaik

Fruit 511: Solusi Terbaik 

Andrea hanya bisa terdiam mendengar pertanyaan dari sang sahabat yang memunculkan kesadaran semua orang. 

Yah, sekarang bagaimana jika sudah begini adanya? Dante tiba-tiba muncul di saat Andrea telah memulai tatanan hidup baru dia pasca kehilangan Dante. 

Apakah dengan kepulangan Dante, maka ia berhak mendapatkan semuanya lagi seperti sebelumnya? 

Semua orang di ruangan itu secara bergantian menoleh ke Dante dan Giorge. Sedangkan Andrea masih tertunduk, tak berani mengangkat wajahnya. 

"Andrea, bisakah kau memilih satu dari mereka berdua?" King Zardakh bertanya ke putrinya yang masih juga belum mau mengangkat dagunya. 

Andrea masih bungkam tanpa kata. 

"Putriku sayank… bisakah kau menghadapi mereka dengan wajah terangkat? Kau bukan seorang pengecut, kan?" King Zardakh melanjutkan. 

Chương bị khóa

Hỗ trợ các tác giả và dịch giả yêu thích của bạn trong webnovel.com