webnovel

Dear Pak Polisi..

Anin menghentikan motornya ketika lampu merah. Karena takut terlambat, Anin mencoba memeriksa situasi jalanan dan ia langsung menancap gasnya sebelum warna lampu berubah menjadi hijau. Namun sayangnya, perkiraan Anin salah. Ada satu polisi yang melihatnya dan mengejarnya. . Polisi itu kini sudah berada di depannya. "Selamat pagi!! Bisa tunjukkan surat-suratnya?" ucap polisi itu sambil mengangkat kaca helmnya. "Pagi! Iya bentar.." ketus Anin sambil merogoh tasnya untuk mengambil dompet. Wajahnya seketika panik. "Mampus..." gumamnya. . "Saya nolong kamu ikhlas padahal.. Tapi kamu cuma bilang makasih ke saya aja gak bisa ikhlas.." Ucap Polisi Hanan. Anin menarik nafas lalu membuangnya. "Ok! Makasih pak polisi Hanan..." ucapnya dengan senyum terpaksa. . Bagaimana kisah Anin dan Hanan selanjutnya? Yuks baca!! . . By the way, novel terbaru aku yang melibatkan kisah cinta seorang polisi judulnya DIFFERENT CASTE LOVE!! My another novel : MISS DOSEN X MR. CAPTAIN AIRIN'S LOVE JOURNEY UNEXPECTED MEET

Nurliza_Karen_Nita · Thành thị
Không đủ số lượng người đọc
404 Chs

Worry of missing you

Zivan pun bergegas mengemudikan mobilnya dan meninggalkan tempat.

Ketika ia sedang dalam perjalanan menuju tempat penerbitannya, ponselnya berdering, menandakan ada panggilan masuk di sana.

Ia pun mengambil ponselnya dan melihat pada layar ponselnya untuk bisa mengetahui siapakah orang yang menghubunginya.

"Wil??" gumam Zivan.

Segera Zivan pun langsung menerima panggilan dari Wil.

"Hmm ya halo.." ucap Zivan pada Wil di seberang telepon..

.....

Di lain sisi, Wil tengah memikirkan Anin.

"Ini Zivan udah anterin Anin ke rumah Radit atau belum ya?? Lebih baik gue telepon aja deh si Zivan untuk memastikan..." gumam Wil.

Wil pun lalu mencari kontak Zivan dan menghubunginya.

"Hmm ya halo.." ucap Zivan padanya di seberang telepon.

"Di mana kamu??" ucap Wil.

"Jalan." ucap Zivan.

"Sudah kamu antar Anin ke rumah Radit??" ucap Wil.

"Hmm iya.." ucap Zivan.

"Oke.." ucap Wil.

Tut.

Sambungan telepon pun terputus.

"Syukurlah.." gumam Wil setelah mengakhiri sambungan telepon.

...

Chương bị khóa

Hỗ trợ các tác giả và dịch giả yêu thích của bạn trong webnovel.com