webnovel

Dandelion.

Menaruh harap kepada orang lain adalah suatu kesalahan besar. -Anna Mengisahkan tentang seorang gadis yang ditinggalkan oleh kedua orang tuanya. Kerasnya hidup yang harus dijalani memaksanya menjadi pribadi yang kuat. Belum lagi, pada malam ulang tahun kekasihnya, Anna mendapati sang pujaan hati bermain bersama wanita lain. Hatinya hancur tak tersisa. Namun di malam yang sama, secara tak sengaja ia bertemu dengan seorang pria asing yang ternyata adalah pemimpin sebuah perusahaan besar. Melalui malam dengan pria yang tidak dikenalnya, terbangun dipagi hari dengan keadaan tubuh tanpa sehelai benang pun membuatnya kaget sekaligus takut. Sejak malam itu, Anna menghilang. Apa yang akan terjadi selanjutanya? Silahkan dibaca..

Gloryglory96 · Thanh xuân
Không đủ số lượng người đọc
311 Chs

Bab 162. Kecemburuan Byanca

"Aku baru tahu, bahwa cara kerja orang- orang dari keluarga Javier akan sangat memalukan seperti ini. Hanya demi seorang wanita dan sudah rela menerobos masuk ke rumah orang lain tanpa permisi, bahkan tak segan-segan melukai beberapa orang tak bersalah," ucap Devan lagi sekali tarikan napas.

Mendengar nama Ayah angkatnya di sebut, tawa Brian reda dalam sekejap. Salah satu alisnya terangkat.

"Apakah mungkin kau berpikir kau sudah berkuasa di Negara ini? Jadi kau bisa bertindak secara terang-terangan."

"Hah, bodoh sekali."

Brian mengepalkan kedua tangannya. Ia tidak pernah menduga bahwa lawan bicaranya saat ini mengenal Ayah angkatnya. Hanya dengan itu saja, semua orang bisa segera tahu bahwa Tuan Devan bukanlah orang sembarangan dan tidak sesederhana kelihatannya.

Dalam benak Brian bertanya-tanya, Apa hubungan Devan dengan Ayahnya?

"Apa hakmu mempertanyakan tindakanku? Hah?" Brian mulai memerah karena marah.

Chương bị khóa

Hỗ trợ các tác giả và dịch giả yêu thích của bạn trong webnovel.com